PNM Gencar Promosikan Produk Layanan Mikro
A
A
A
PALEMBANG - PT Permodalan Nasional Madani (PNM), gencar mempromosikan keunggulan produk Unit Layanan Modal Mikro (ULaMM) dan UMKM binaan hingga pelosok desa. Antara lain dengan melaksanakan temu usaha atau silaturahmi antara nasabah PNM dengan legislator anggota DPR RI.
Pemimpin PNM Cabang Palembang Hardian menuturkan, dengan adanya pelatihan & pembinaan akan terjalin silaturahmi antara debitur-debitur ULaMM sehingga adanya sinergi & komunikasi, dan pertukaran informasi yang nantinya akan menuju kerjasama bisnis sesama debitur-debitur ULaMM.
Menurutnya, menjadi pengusaha tidak hanya sekadar untuk memenuhi kebutuhan agar bisa hidup layak, tetapi juga bagian dari upaya aktualisasi dan pengembangan potensi diri sebagi manusia yang kreatif dengan meningkatkan nilai manfaat dari berbagai sumber daya yang ada di lingkunganya.
"Karena itu, keberhasilan sebagai pengusaha akan sangat ditentukan oleh pengetahuan dan ketrampilan yang dimiliki, baik yang menyangkut pengetahuan teknis (hard skill) maupun sikap mental (soft skill)," jelas dia dalam rilisnya, Jumat (13/3/2015).
Dia mengatakan‎, kegiatan pelatihan & pemberdayaan UMKM yang dilakukan di seluruh ULaMM, memberikan dampak positif bagi debitur itu sendiri, berupa bekal pengetahuan mengenai strategi pemasaran, keterampilan berusaha, agar usaha debitur ke depannya dapat maju dan berkembang.
Direktur Bisnis Mikro PNM M Lukman Rizal mengatakan, sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang secara khusus membantu pengembangan usaha mikro, kecil, menengah (UMKM), yang secara rutin melakukan kunjungan dan pembinaan kepada nasabah.
Kali ini, PNM melakukan silaturahmi antar pelaku UMK nasabah di Palembang melalui ULaMM Sukajadi yang kebetulan bersamaan dengan kunjungan daerah Anggota Komisi VI DPR RI H Wahyu Sanjaya dan anggota Komisi DPR RI H Kahar Muzakir.
"Perusahaan berharap melalui kunjungan serta temu pelaku UMKM kali ini dapat memberikan masukan mengenai permasalahan yang dihadapi UMKM dalam memperoleh modal sehingga dapat dikaji lebih dalam solusi untuk memecahkan masalah tersebut khusus di wilayah Palembang.
Diharapkan pula terjalin kerjasama antara para pelaku UMKM dengan PT PNM (Persero) sebagai salah satu jalur untuk memperoleh pembiayaan dalam rangka pengembangan kapasitas usaha dan produksi mereka.
Lukman menerangkan pula, dengan dilaksanakannya silaturahmi ini tidak lepas dari peranan PNM dalam membantu pengembangan UMK baik melalui pembiayaan maupun jasa manajemen antara lain melalui pelatihan, pendampingan dan konsultasi.
Pola kegiatan seperti ini merupakan keunikan tersendiri bagi PNM. Melalui keterpaduan antara peran pembiayaan dan pembinaan ini dimaksudkan untuk lebih memperluas peran serta PNM dalam memajukan UMK sejalan dengan program pemerintah yang bersifat pro poor, pro job dan pro growth.
"Hanya dengan cara ini kita bisa mengangkat harkat dan martabat perekonomian nasional menjadi ekonomi yang tangguh berbasis UMKM, sehingga makin tangguh dan mandiri," tutupnya.
Pemimpin PNM Cabang Palembang Hardian menuturkan, dengan adanya pelatihan & pembinaan akan terjalin silaturahmi antara debitur-debitur ULaMM sehingga adanya sinergi & komunikasi, dan pertukaran informasi yang nantinya akan menuju kerjasama bisnis sesama debitur-debitur ULaMM.
Menurutnya, menjadi pengusaha tidak hanya sekadar untuk memenuhi kebutuhan agar bisa hidup layak, tetapi juga bagian dari upaya aktualisasi dan pengembangan potensi diri sebagi manusia yang kreatif dengan meningkatkan nilai manfaat dari berbagai sumber daya yang ada di lingkunganya.
"Karena itu, keberhasilan sebagai pengusaha akan sangat ditentukan oleh pengetahuan dan ketrampilan yang dimiliki, baik yang menyangkut pengetahuan teknis (hard skill) maupun sikap mental (soft skill)," jelas dia dalam rilisnya, Jumat (13/3/2015).
Dia mengatakan‎, kegiatan pelatihan & pemberdayaan UMKM yang dilakukan di seluruh ULaMM, memberikan dampak positif bagi debitur itu sendiri, berupa bekal pengetahuan mengenai strategi pemasaran, keterampilan berusaha, agar usaha debitur ke depannya dapat maju dan berkembang.
Direktur Bisnis Mikro PNM M Lukman Rizal mengatakan, sebagai Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang secara khusus membantu pengembangan usaha mikro, kecil, menengah (UMKM), yang secara rutin melakukan kunjungan dan pembinaan kepada nasabah.
Kali ini, PNM melakukan silaturahmi antar pelaku UMK nasabah di Palembang melalui ULaMM Sukajadi yang kebetulan bersamaan dengan kunjungan daerah Anggota Komisi VI DPR RI H Wahyu Sanjaya dan anggota Komisi DPR RI H Kahar Muzakir.
"Perusahaan berharap melalui kunjungan serta temu pelaku UMKM kali ini dapat memberikan masukan mengenai permasalahan yang dihadapi UMKM dalam memperoleh modal sehingga dapat dikaji lebih dalam solusi untuk memecahkan masalah tersebut khusus di wilayah Palembang.
Diharapkan pula terjalin kerjasama antara para pelaku UMKM dengan PT PNM (Persero) sebagai salah satu jalur untuk memperoleh pembiayaan dalam rangka pengembangan kapasitas usaha dan produksi mereka.
Lukman menerangkan pula, dengan dilaksanakannya silaturahmi ini tidak lepas dari peranan PNM dalam membantu pengembangan UMK baik melalui pembiayaan maupun jasa manajemen antara lain melalui pelatihan, pendampingan dan konsultasi.
Pola kegiatan seperti ini merupakan keunikan tersendiri bagi PNM. Melalui keterpaduan antara peran pembiayaan dan pembinaan ini dimaksudkan untuk lebih memperluas peran serta PNM dalam memajukan UMK sejalan dengan program pemerintah yang bersifat pro poor, pro job dan pro growth.
"Hanya dengan cara ini kita bisa mengangkat harkat dan martabat perekonomian nasional menjadi ekonomi yang tangguh berbasis UMKM, sehingga makin tangguh dan mandiri," tutupnya.
(izz)