Penjualan Indofood Sukses Makmur Tumbuh 14,3%

Senin, 23 Maret 2015 - 12:12 WIB
Penjualan Indofood Sukses Makmur Tumbuh 14,3%
Penjualan Indofood Sukses Makmur Tumbuh 14,3%
A A A
JAKARTA - PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) meraih penjualan sebesar Rp17,05 triliun hingga akhir 2014.

Perolehan tersebut naik Rp14,3% dibandingkan tahun sebelumnya yang Rp55,62 triliun. Direktur Dan Corporate Secretary Werianty Setiawan mengatakan, raihan penjualan perseroan masih dikontribusi oleh produk konsumen bermerek (CBP) sebesar 47%, disusul Grup Bogasari sebesar 25%, Agribisnis 20% serta Distribusi berkontribusi 8%.

”Grup CBP, yang terdiri dari divisi mi instan, dairy, makanan ringan, penyedap makanan, nutrisi dan makanan khusus serta minuman, mencatatkan pertumbuhan sebesar 20,9% dari total penjualan,” papar dia dalam keterangan tertulisnya kemarin.

Sementara, total nilai penjualan Grup Bogasari meningkat 6,7%. Hal tersebut ditopang oleh naiknya harga jual rata-rata dan volume. Di sisi lain, Grup Agribisnis mencatatkan pertumbuhan penjualan sebesar 10,4%. ”Pertumbuhan tersebut dipengaruhi dengan peningkatan harga jual rata-rata dari produk sawit serta kenaikan penjualan dari produk minyak dan lemak nabati,” jelasnya.

Grup Distribusi mencatatkan pertumbuhan penjualan sebesar 12,9%. Hal tersebut karena adanya peningkatan dari Grup CBP. Dia menambahkan, lababruto perusahaan naik 25,3% dari Rp13,61 triliun menjadi Rp17,05 triliun.

Sementara margin laba bruto meningkat menjadi 26,8% dari 24,5%. ”Meski terjadi kenaikan beban usaha, laba usaha tumbuh 17,9%. Sedangkan, margin laba usaha meningkat menjadi 11,3% dari 11,0%,” pungkasnya.

Di sisi lain, laba tahun berjalan yang dapat didistribusikan kepada pemilik entitas induk naik 55,2% menjadi Rp3,89 triliun dari Rp2,50 triliun. ”Itu, karena turunnya beban keuangan akibat rugi bersih selisih kurs yang berasal dari kegiatan pendanaan yang lebih rendah,” tandasnya.

Werianty melanjutkan, margin laba bersih naik menjadi 6,1% dari 4,5%. Tanpa memperhitungkan akun non-recurring dan selisih kurs, core profit tumbuh 37,2% menjadi Rp3,89 triliun di kuartal IV/2014, dibandingkan tahun sebelumnya Rp2,84 triliun.

Sementara, anak perusahaan INDF PT Indofood CBP sukses makmur Tbk (ICBP) membukukan penjualan neto konsolidasi sebesar Rp30,02 triliun, atau tumbuh 19,6% dibandingkan kuartal IV/2014 senilai Rp25,09 triliun. Perolehan tersebut didorong oleh kenaikan harga jual.

”Perolehan tersebut dikontribusi oleh divisi mi instan yang memberikan kontribusi 65%. Sedangkan, makanan ringan, diary dan minuman berkontribusi masingmasing sebesar 7%, 18% dan 6%,” jelasnya.

Adapun, penyedap makanan, nutrisi dan makanan khusus memberikan kontribusi sekitar 2%. Sebagai catatan, laba bruto INDF naik 25,4% menjadi Rp8,06 triliun dari kuartal yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp6,43 triliun. sedangkan margin laba bruto meningkat menjadi 26,8%. ”Laba usaha tumbuh 12,9% menjadi Rp3,13 triliun yang sebelumnya Rp2,77 triliun,” imbuhnya.

Dia menambahkan, margin laba usaha turun menjadi 10,4% dari 11,0%. Hal tersebut disebabkan karena naiknya beban penjualan dan beban umum dan administrasi. Sedangkan, laba tahun berjalan yang didistribusikan kepada entitas induk naik 17,0% menjadi Rp2,60 triliun dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp2,23 triliun. ”Margin laba bersih turun menjadi 8,7% dari 8,9%. Core profit tumbuh 18,2% menjadi Rp2,55 triliun dari Rp2,15 triliun,” katanya.

Dalam kesempatan yang sama, Direktur Utama Chief Execitive Officer ICBP Dan INDF Anthoni Salim menjelaskan, ICBP berhasil mencatatkan pertumbuhan penjualan dan earning befor interest and tax (EBIT) sebesar double digit . ”Di tengah kondisi perekonomian dalam negeri dan industri yang fast moving consumer goods yang sulit. Perseroan akan terus berupaya untuk mempercepat pertumbuhan secara organik serta mengidentifikasi berbagai peluang usaha baru,” ujarnya.

Anthoni menambahkan, perseroan berkomitmen untuk mempersiapkan masyarakat ekonomi ASEAN (MEA). Perseroan meyakini bahwa dengan tujuan dan arahan strategis yang jelas, berada dalam posisi yang baik untuk menangkap peluang-peluang yang ada.

Arsy ani s
(ftr)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3611 seconds (0.1#10.140)