Beranda
Nasional
Internasional
Metro
Daerah
Lifestyle
Sports
Ekonomi Bisnis
Teknologi
Sains
Otomotif
Edukasi
Kalam
GenSINDO
Infografis
Video
Foto
Indeks
Blaupunkt Rambah Smartphone, Targetkan Penjualan 11.000 Unit
Blaupunkt Rambah Smartphone, Targetkan Penjualan 11.000 Unit
A
A
A
JAKARTA - Blaupunkt (Blapung), perusahaan terkemuka audio mobil Jerman menyasar bisnis baru. Kini Blaupunkt memasuki ranah baru di pasar gadget dengan menghadirkan ponsel pintar (smartphone) sekaligus headphone yang diklaim paling jernih, yakni Soundphone Sonido X1+.
Perseroan menargetkan penjualan smartphone sebanyak 11.000 unit hingga kuartal I/2015. ”Perangkat komunikasi yang menekankan pada kualitas suara. Ini guna menjaga warisan produk Blaupunkt sebelumnya,” ujar General Marketing Blaupunkt Indonesia Julio Sanjaya pada acara peluncuran Blaupunkt Soundphone Sonido X1+ di Jakarta baru-baru ini.
Julio optimistis, produk ini akan diterima pasar Indonesia. Dari hasil survei yang mereka lakukan, smartphone sekarang ini lebih banyak difungsikan bukan hanya untuk komunikasi, melainkan juga untuk fungsi lain. Seperti untuk merekam video, mendengarkan musik, hingga bermain game. ”Blaupunkt akan memberikan hiburan yang tidak pernah didapatkan di smartphone lain.
Karena, telepon gengam ini telah melengkapi kebutuhan semua itu dan membuatnya menjadi lebih baik,” ujarnya. Meski demikian, pihaknya menyadari bahwa akan banyak pesaing yang ingin menyaingi produk tersebut. Julio menanggapi hal tersebut bukan sebagai halangan, melainkan sebagai pelengkap pasar telepon pintar di Indonesia.
”Kami tidak sebut mereka sebagai kompetitor, tapi kami merupakan penyempurna dari perangkat yang ada di Indonesia,” tandasnya. Dia menambahkan, dengan operating system (OS) berbasis Android Kitkat, perangkat ini semakin gereget karena dilengkapi dengan headphone keluaran Blaupunkt. Harga yang ditawarkannya pun cukup terjangkau.
”Untuk handphone dengan fitur yang lengkap, kami jual hanya Rp4 jutaan,” katanya. Managing Director Blaupunkt Germany Raimund Zundorf menjelaskan, Blaupunkt memahami bahwa perkembangan tren teknologi komunikasi juga membutuhkan suara berkualitas tinggi untuk meningkatkan fungsi, khususnya hiburan. Untuk itu, Blaupunkt telah mengembangkan perangkat komunikasi yang memiliki kualitas dari segi suara.
Arsy ani s
Perseroan menargetkan penjualan smartphone sebanyak 11.000 unit hingga kuartal I/2015. ”Perangkat komunikasi yang menekankan pada kualitas suara. Ini guna menjaga warisan produk Blaupunkt sebelumnya,” ujar General Marketing Blaupunkt Indonesia Julio Sanjaya pada acara peluncuran Blaupunkt Soundphone Sonido X1+ di Jakarta baru-baru ini.
Julio optimistis, produk ini akan diterima pasar Indonesia. Dari hasil survei yang mereka lakukan, smartphone sekarang ini lebih banyak difungsikan bukan hanya untuk komunikasi, melainkan juga untuk fungsi lain. Seperti untuk merekam video, mendengarkan musik, hingga bermain game. ”Blaupunkt akan memberikan hiburan yang tidak pernah didapatkan di smartphone lain.
Karena, telepon gengam ini telah melengkapi kebutuhan semua itu dan membuatnya menjadi lebih baik,” ujarnya. Meski demikian, pihaknya menyadari bahwa akan banyak pesaing yang ingin menyaingi produk tersebut. Julio menanggapi hal tersebut bukan sebagai halangan, melainkan sebagai pelengkap pasar telepon pintar di Indonesia.
”Kami tidak sebut mereka sebagai kompetitor, tapi kami merupakan penyempurna dari perangkat yang ada di Indonesia,” tandasnya. Dia menambahkan, dengan operating system (OS) berbasis Android Kitkat, perangkat ini semakin gereget karena dilengkapi dengan headphone keluaran Blaupunkt. Harga yang ditawarkannya pun cukup terjangkau.
”Untuk handphone dengan fitur yang lengkap, kami jual hanya Rp4 jutaan,” katanya. Managing Director Blaupunkt Germany Raimund Zundorf menjelaskan, Blaupunkt memahami bahwa perkembangan tren teknologi komunikasi juga membutuhkan suara berkualitas tinggi untuk meningkatkan fungsi, khususnya hiburan. Untuk itu, Blaupunkt telah mengembangkan perangkat komunikasi yang memiliki kualitas dari segi suara.
Arsy ani s
(bbg)
Explore More