Program Pencegahan Stunting PHR bersama Pemkab Kampar Dipuji Presiden Jokowi
Sabtu, 21 Januari 2023 - 15:21 WIB
Adapun kegiatan yang telah dilaksanakan meliputi pemberian makanan tambahan bagi anak usia bawah dua tahun atau baduta serta ibu hamil dengan kekurangan energi kronik. "Pemberian makanan tambahan bagi baduta stunting dilakukan selama 6 Bulan dan untuk ibu hamil selama masa kehamilannya," kata Anthonny.
Selain pemberian makanan tambahan, PHR bersama PKBI Riau giat melakukan edukasi pencegahan stunting dengan melibatkan kader Posyandu, bidan desa dan PKK. Kampanye pencegahan stunting juga dilakukan ke sejumlah sekolah di Kampar.
"Sejak program ini dilaksanakan, setidaknya 2.183 masyarakat telah teredukasi," pungkasnya.
PHR turut menyalurkan bantuan alat antropometri yang terdiri dari alat ukur berat badan dan alat ukur tinggi badan bagi Posyandu. "Dalam program ini juga dilakukan pelatihan bagi kader yang salah satunya adalah meningkatkan keterampilan pengukuran," kata Anthony.
Program pencegahan stunting PHR selaras dengan program pemerintah yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional/ Daerah (RPJMN/ RPJMD) tahun 2019-2024. Program ini juga mendukung capaian pembangunan berkelanjutan Sustainable Development Goals (SDGs).
Program inipun mendapatkan apresiasi dari Gubernur Riau Syamsuar atas kontribusi nyata PHR dalam pencegahan stunting di Riau. Selain itu juga mendapat penghargaan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) pertengahan Juni 2022 lalu.
Lihat Juga: Paling Inovatif Wujudkan Transisi Energi di Tanah Air, Dirut PLN Kembali Sabet Penghargaan
Selain pemberian makanan tambahan, PHR bersama PKBI Riau giat melakukan edukasi pencegahan stunting dengan melibatkan kader Posyandu, bidan desa dan PKK. Kampanye pencegahan stunting juga dilakukan ke sejumlah sekolah di Kampar.
"Sejak program ini dilaksanakan, setidaknya 2.183 masyarakat telah teredukasi," pungkasnya.
PHR turut menyalurkan bantuan alat antropometri yang terdiri dari alat ukur berat badan dan alat ukur tinggi badan bagi Posyandu. "Dalam program ini juga dilakukan pelatihan bagi kader yang salah satunya adalah meningkatkan keterampilan pengukuran," kata Anthony.
Program pencegahan stunting PHR selaras dengan program pemerintah yang tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional/ Daerah (RPJMN/ RPJMD) tahun 2019-2024. Program ini juga mendukung capaian pembangunan berkelanjutan Sustainable Development Goals (SDGs).
Program inipun mendapatkan apresiasi dari Gubernur Riau Syamsuar atas kontribusi nyata PHR dalam pencegahan stunting di Riau. Selain itu juga mendapat penghargaan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) pertengahan Juni 2022 lalu.
Lihat Juga: Paling Inovatif Wujudkan Transisi Energi di Tanah Air, Dirut PLN Kembali Sabet Penghargaan
(ars)
tulis komentar anda