Bukannya Siap Kerja, Lulusan SMK Justru Mendominasi Jumlah Pengangguran
Selasa, 14 Juli 2020 - 12:24 WIB
JAKARTA - Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) mendata bahwa tingkat pengangguran terbuka (TPT) di Indonesia justru didominasi oleh lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) . Muncul pertanyaan, bukankah lulusan SMK dididik untuk menjadi tenaga siap kerja?.
Kepala Badan Perencanaan dan Pengembangan (Kabarenbang) Kemenaker Tri Retno Isnaningsih, dalam webinar "Eksistensi Rencana Tenaga Kerja Dalam Pelaksanaan Pembangunan Ketenagakerjaan Yang Berkelanjutan" mengungkapkan bahwa porsi angka TPT Indonesia untuk lulusan SMK mencapai 8,49%.
"TPT tertinggi adalah pada level SMK karena besarnya ada 8,49%. Ini juga suatu permasalahan khusus dimana SMK ternyata malah menduduki peringkat yang paling tinggi untuk TPT-nya di Indonesia," kata Retno di Jakarta, Selasa (14/7/2020). (Baca juga: Waduh, Pengangguran Akibat Pandemi Tambah Lagi 3,66 Juta Orang )
Porsi TPT terbesar selanjutnya berasal dari lulusan sekolah menengah atas (SMA) dengan angka 6,77%, Diploma I-III sebesar 6,76%, universitas 5,73%, sekolah menengah pertama (SMP) sebesar 5,02%, dan sekolah dasar (SD) dengan angka 2,64%. "Angka tersebut adalah persentase dari total pengangguran terbuka di Indonesia sebanyak 6,88 juta orang," imbuh Retno.
Sementara itu, untuk data penduduk bekerja dengan total 132,03 juta orang, didominasi oleh lulusan SD yaitu sebesar 38,89%, SMA 18,34%, SMP 17,93%, SMK 11,82%, universitas 10,23%, dan diploma I-III 2,79%. "Dari unsur pendidikannya mayoritas dari tenaga kerja ini adalah lulusan SD, ada sebanyak 38,89%," pungkasnya.
Kepala Badan Perencanaan dan Pengembangan (Kabarenbang) Kemenaker Tri Retno Isnaningsih, dalam webinar "Eksistensi Rencana Tenaga Kerja Dalam Pelaksanaan Pembangunan Ketenagakerjaan Yang Berkelanjutan" mengungkapkan bahwa porsi angka TPT Indonesia untuk lulusan SMK mencapai 8,49%.
"TPT tertinggi adalah pada level SMK karena besarnya ada 8,49%. Ini juga suatu permasalahan khusus dimana SMK ternyata malah menduduki peringkat yang paling tinggi untuk TPT-nya di Indonesia," kata Retno di Jakarta, Selasa (14/7/2020). (Baca juga: Waduh, Pengangguran Akibat Pandemi Tambah Lagi 3,66 Juta Orang )
Porsi TPT terbesar selanjutnya berasal dari lulusan sekolah menengah atas (SMA) dengan angka 6,77%, Diploma I-III sebesar 6,76%, universitas 5,73%, sekolah menengah pertama (SMP) sebesar 5,02%, dan sekolah dasar (SD) dengan angka 2,64%. "Angka tersebut adalah persentase dari total pengangguran terbuka di Indonesia sebanyak 6,88 juta orang," imbuh Retno.
Sementara itu, untuk data penduduk bekerja dengan total 132,03 juta orang, didominasi oleh lulusan SD yaitu sebesar 38,89%, SMA 18,34%, SMP 17,93%, SMK 11,82%, universitas 10,23%, dan diploma I-III 2,79%. "Dari unsur pendidikannya mayoritas dari tenaga kerja ini adalah lulusan SD, ada sebanyak 38,89%," pungkasnya.
(ind)
tulis komentar anda