Pelatihan Wirausaha Bantu Masyarakat Ciptakan Peluang Usaha Baru
Sabtu, 28 Januari 2023 - 05:30 WIB
Aksi Jaringan Sandi Uno mengadakan pelatihan kewirausahaan praktis bagi warga masyarakat Bandung Raya. FOTO/dok.Istimewa
BANDUNG - Kebutuhan rumah tangga dirasakan semakin meningkat, mendorong Aksi Jaringan Sandi Uno mengadakan pelatihan kewirausahaan praktis bagi warga masyarakat Bandung Raya sebagai bagian dari solusi dalam membuka peluang usaha baru untuk meningkatkan kesejahteraan.
Ketua Aksi Jaringan Sandi Uno, Larry mengatakan pelatihan olahan keripik dari daun teh merupakan terobosan baru untuk memperkenalkan UMKM Kabupaten Bandung ke Internasional. Menurutnya seperti ini dapat menciptakan peluang besar bagi pelaku usaha.
"Kami ingin menciptakan peluang besar bagi pelaku UMKM, sehingga yang belum mempunyai usaha dapat menginovasi. Karena tadi banyak peserta yang baru tahu daun teh bisa dijadikan keripik, disitulah terobos baru kita munculkan agar UMKM lain ingin juga memperkenalkan ke Indonesia bahkan sampai go Internasional," kata Larry di Gedung Serbaguna Desa Kiangroke, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, Jumat (27/1/2023).
Larry mengaku akan terus membina perkembangan para pelaku usaha yang baru merintis. Ia pun menyampaikan Sandiaga Uno dapat mendorong perekonomian Indonesia untuk bangkit. "Setelah pelatihan peserta akan kita monitoring perkembangannya terutama keluhan mereka menjadi pelaku UMKM, semoga Pak Sandi mensupport kita dalam membina pelaku usaha baru dan terus melihat kebawah untuk ekonomi bangkit," jelas Larry.
Menurut Larry, Sandiaga Uno Menteri yang memikirkan rakyatnya. Sebab programmya mengarah pada penciptaan lapangan kerja baru serta peluang usaha bagi masyarakat. "Pak Sandiaga Uno Menteri yang memikirkan desa-desa dan pelaku-pelaku UMKM di munculkan agar lapangan kerja terbuka, makanya kita turun di setiap desa mencari bibit UMKM," tandas Larry.
Sementara itu, peserta pelatihan Ida Haryani, 42, menyampaikan terbantu adanya program dari Sandiaga Uno. Dikarenakan dapat menambah penghasilan dan dapat memperkenalkan UMKM Kabupaten Bandung. Dalam kegiatan ini, peserta mengucapkan terima kasih kepada Pak Sandiaga Uno dan relawan Aksi Jaringan Sandi Uno atas program bermanfaat. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Jaringan Komunikasi Desa (Jarkom).
Ketua Aksi Jaringan Sandi Uno, Larry mengatakan pelatihan olahan keripik dari daun teh merupakan terobosan baru untuk memperkenalkan UMKM Kabupaten Bandung ke Internasional. Menurutnya seperti ini dapat menciptakan peluang besar bagi pelaku usaha.
"Kami ingin menciptakan peluang besar bagi pelaku UMKM, sehingga yang belum mempunyai usaha dapat menginovasi. Karena tadi banyak peserta yang baru tahu daun teh bisa dijadikan keripik, disitulah terobos baru kita munculkan agar UMKM lain ingin juga memperkenalkan ke Indonesia bahkan sampai go Internasional," kata Larry di Gedung Serbaguna Desa Kiangroke, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung, Jumat (27/1/2023).
Baca Juga
Larry mengaku akan terus membina perkembangan para pelaku usaha yang baru merintis. Ia pun menyampaikan Sandiaga Uno dapat mendorong perekonomian Indonesia untuk bangkit. "Setelah pelatihan peserta akan kita monitoring perkembangannya terutama keluhan mereka menjadi pelaku UMKM, semoga Pak Sandi mensupport kita dalam membina pelaku usaha baru dan terus melihat kebawah untuk ekonomi bangkit," jelas Larry.
Menurut Larry, Sandiaga Uno Menteri yang memikirkan rakyatnya. Sebab programmya mengarah pada penciptaan lapangan kerja baru serta peluang usaha bagi masyarakat. "Pak Sandiaga Uno Menteri yang memikirkan desa-desa dan pelaku-pelaku UMKM di munculkan agar lapangan kerja terbuka, makanya kita turun di setiap desa mencari bibit UMKM," tandas Larry.
Sementara itu, peserta pelatihan Ida Haryani, 42, menyampaikan terbantu adanya program dari Sandiaga Uno. Dikarenakan dapat menambah penghasilan dan dapat memperkenalkan UMKM Kabupaten Bandung. Dalam kegiatan ini, peserta mengucapkan terima kasih kepada Pak Sandiaga Uno dan relawan Aksi Jaringan Sandi Uno atas program bermanfaat. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Jaringan Komunikasi Desa (Jarkom).
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda