Majukan Ekonomi Syariah, Erick Thohir Bangga BSI Masuk 10 Besar Perbankan Nasional
Minggu, 29 Januari 2023 - 19:19 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir saat menghadiri harlah ke-50 PPP. Foto/Ist
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengaku sedih saat dirinya diangkat sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES). Perkaranya, lembaga keuangan dan ekonomi syariah di Tanah Air belum dimanfaatkan secara maksimal.
Dia menjelaskan, penduduk Indonesia adalah mayoritas umat muslim, namun tidak memiliki bank syariah yang masuk dalam 10 besar bank terbaik secara nasional.
"Kenapa saya sedih? Ketika saya melihat, mempelajari, ternyata, walaupun kita negara Islam berpenduduk sangat banyak, kita tidak tidak mempunyai bank Islam yang masuk 10 besar bank di Indonesia,” ungkap Erick hadir dalam peringatan harlah ke-50 Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Cilegon, Banten, dikutip Minggu (29/1/2023).
Meski begitu, Erick tetap memikirkan cara terbaik agar bisa memajukan ekonomi syariah di dalam negeri. Salah satu langkah yang ditempuh dengan menggabungkan Bank Syariah BUMN menjadi Bank Syariah Indonesia (BSI) . Saat ini, BSI masuk dalam 10 besar bank di Indonesia.
“Saya sebagai Menteri (BUMN) menggabungkan menjadi bank Islam pertama selama sejarah Republik Indonesia dan masuk 10 besar perbankan Indonesia,” tuturnya.
Sementara itu saat menghadiri harlah ke-50 PPP, Erick Thohir disambut hangat. Teriakan ‘presiden’ dari para simpatisan menggema saat dia menyampaikan sambutan.
Teriakan itu bermula berawal saat Ketua DPW PPP Subadri Usuludin hendak menutup sambutannya. Dia kemudian menyinggung kehadiran Erick di acara tersebut.
“Mari kita sama-sama doakan Pak Erick Thohir jadi presiden. Ayo teriak bersama-sama. presiden, presiden, presiden…,” kata Subadri diikuti kader hingga simpatisan PPP yang hadir di acara tersebut.
Erick kemudian dipersilakan memberikan sambutan sebagai Ketua Ekonomi Masyarakat Syariah. Namun, simpatisan partai tetap meneriaki ‘presiden’. "Presiden, presiden, presiden,” teriak peserta disambut senyum Erick Thohir.
Mantan bos Inter Milan yang tengah mencalonkan diri sebagai Ketua Umum PSSI itu pun hanya memberi senyum ketika diteriaki presiden. Lalu, dia langsung menyampaikan soal perekonomian syariah di Indonesia.
Dia menjelaskan, penduduk Indonesia adalah mayoritas umat muslim, namun tidak memiliki bank syariah yang masuk dalam 10 besar bank terbaik secara nasional.
"Kenapa saya sedih? Ketika saya melihat, mempelajari, ternyata, walaupun kita negara Islam berpenduduk sangat banyak, kita tidak tidak mempunyai bank Islam yang masuk 10 besar bank di Indonesia,” ungkap Erick hadir dalam peringatan harlah ke-50 Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Cilegon, Banten, dikutip Minggu (29/1/2023).
Meski begitu, Erick tetap memikirkan cara terbaik agar bisa memajukan ekonomi syariah di dalam negeri. Salah satu langkah yang ditempuh dengan menggabungkan Bank Syariah BUMN menjadi Bank Syariah Indonesia (BSI) . Saat ini, BSI masuk dalam 10 besar bank di Indonesia.
“Saya sebagai Menteri (BUMN) menggabungkan menjadi bank Islam pertama selama sejarah Republik Indonesia dan masuk 10 besar perbankan Indonesia,” tuturnya.
Sementara itu saat menghadiri harlah ke-50 PPP, Erick Thohir disambut hangat. Teriakan ‘presiden’ dari para simpatisan menggema saat dia menyampaikan sambutan.
Teriakan itu bermula berawal saat Ketua DPW PPP Subadri Usuludin hendak menutup sambutannya. Dia kemudian menyinggung kehadiran Erick di acara tersebut.
“Mari kita sama-sama doakan Pak Erick Thohir jadi presiden. Ayo teriak bersama-sama. presiden, presiden, presiden…,” kata Subadri diikuti kader hingga simpatisan PPP yang hadir di acara tersebut.
Baca Juga
Erick kemudian dipersilakan memberikan sambutan sebagai Ketua Ekonomi Masyarakat Syariah. Namun, simpatisan partai tetap meneriaki ‘presiden’. "Presiden, presiden, presiden,” teriak peserta disambut senyum Erick Thohir.
Mantan bos Inter Milan yang tengah mencalonkan diri sebagai Ketua Umum PSSI itu pun hanya memberi senyum ketika diteriaki presiden. Lalu, dia langsung menyampaikan soal perekonomian syariah di Indonesia.
(ind)
tulis komentar anda