Tatkala Gubernur BI Ajak Semua Kalangan Banyak-banyak Bersyukur

Senin, 30 Januari 2023 - 11:29 WIB
Gubernur BI mengajak semua pihak untuk bersyukur atas capaian ekonomi Indonesia. Foto/Dok
JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia ( BI ) Perry Warjiyo menyampaikan bahwa dalam tiga tahun terakhir, pemerintah bersama BI bisa menyelamatkan bangsa, negara, dan ekonomi dari pandemi Covid-19. Perry pun mengajak semua kalangan untuk terus optimistis sekaligus waspada menatap ke depan.



"Pesan yang ingin kami sampaikan adalah bersyukur, optimistis, dan waspada," ujar Perry dalam Laporan Transparansi dan Akuntabilitas Bank Indonesia (LTABI) 2022 secara virtual di Jakarta, Senin (30/1/2023).



Pada tahun 2022, BI memperkirakan bahwa perekonomian Indonesia bisa bias ke atas dalam kisaran 4,5-5,3%. Bisa juga berada di kisaran 5,1-5,2%, tidak hanya ditopang dari ekspor, tetapi juga dari konsumsi swasta yang meningkat.

"Coba bandingkan dengan global, yang pada tahun 2022 hanya tumbuh 3%, bahkan negara yang di bawah itu. Marilah kita bersyukur untuk itu," ungkap Perry.

Perry juga mencatat bahwa inflasi setelah penyesuaian harga di bulan September 2022, turun lebih cepat dari yang diprakirakan. Sebelumnya BI memperkirakan level inflasi di akhir tahun mencapai 6,5%, tetapi realitanya hanya menyentuh 5,51%.

"Ini suatu capaian dibandingkan dengan negara-negara lain yang banyak mengalami inflasi di atas 8%, suatu capaian yang harus kita syukuri," tambahnya.

Tak hanya itu saja, stabilitas nilai tukar rupiah berada di angka 8,9% di tengah penguatan dolar Amerika Serikat (AS) yang sangat kuat, hampir 25%. Stabilitas nilai tukar Rupiah sendiri berperan sebagai pilar stabilitas ekonomi dan politik RI.

"Transaksi berjalan surplus, dan kredit tumbuh 11,1%," ucapnya.



Dia menyampaikan bahwa digitalisasi berjalan begitu cepat. QRIS mencapai 30 juta pengguna, transaksi e-commerce juga begitu cepat. "Fintech dan digitalisasi perbankan yang betul-betul membanggakan, mari kita bersyukur," tandas Perry.
(uka)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More