IPO Barito Renewable hanya Tawarkan 3,35% Saham, Kok Bisa?

Jum'at, 15 September 2023 - 13:20 WIB
BEI beri penjelasan soal IPO BREN. Foto/Dok
JAKARTA - PT Bursa Efek Indonesia ( BEI ) memberikan penjelasan mengenai penawaran umum perdana saham ( IPO ) PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) dapat lolos persyaratan, meskipun jumlah saham yang ditawarkan hanya 3,35%.



Berdasarkan Peraturan BEI No 1-A ketentuan III.2.6.3, perusahaan publik dengan nilai ekuitas lebih dari Rp2 triliun, diharuskan memiliki free float (saham yang beredar) minimal 10%. Ketentuan ini wajib dipenuhi bagi perusahaan publik dalam periode 5 hari bursa sebelum permohonan pencatatan.



Direktur Penilaian Peruahaan BEI I Gede Nyoman Yetna membenarkan bahwa BREN menawarkan saham ke publik sebesar 3,35%. Nyoman menyebut bahwa ada 9% saham BREN yang telah dimiliki pemegang saham lama.

"Terdapat 9% pemegang saham lama yang dapat diklasifikasikan sebagai saham free float, sehingga jumlah BREN setelah penawaran umum menjadi 12,05%. Ini sesuai ketentuan," kata Nyoman kepada wartawan, Jumat (15/9/2023).

Berdasarkan prospektus, BREN menawarkan sebanyak 4,50 miliar saham atau 3,35% dari total modal ditempatkan dan disetor. Nilai penawaran umum perdana mencapai Rp3,51 triliun.

Masa bookbuilding akan berlangsung pada 18-25 September 2023, dengan harga penawaran awal atau bookbuilding sebesar Rp670-Rp780 per saham. Sementara masa penawaran umum atau offering akan dimulai pada 2-4 Oktober 2023.



PT Barito Renewables Energy merupakan entitas usaha BRPT yang menjadi induk dari entitas anak usaha Barito Pacific lainnya yang bergerak di bidang energi baru dan terbarukan (EBT).
(uka)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More