Penyaluran Kredit Bank Naik di Agustus 2023, BI Ungkap Penyebabnya
Selasa, 19 September 2023 - 11:36 WIB
JAKARTA - Bank Indonesia ( BI ) mencatat penyaluran kredit baru perbankan pada Agustus 2023 meningkat dibandingkan bulan sebelumnya. Saldo bersih tertimbang (SBT) penyaluran kredit baru pada Agustus 2023 tercatat 86,2%.
"Angka itu tumbuh lebih tinggi dibandingkan SBT bulan sebelumnya yang 45,1%," ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangan resminya di Jakarta, Selasa (19/9/2023).
Dia mengatakan, faktor utama yang memengaruhi penyaluran kredit baru tersebut antara lain permintaan pembiayaan dari nasabah, prospek kondisi moneter dan ekonomi ke depan, serta tingkat persaingan usaha dari bank lain. Sementara itu, untuk keseluruhan triwulan III 2023, penawaran penyaluran kredit baru dari perbankan diprakirakan meningkat.
"Di sisi rumah tangga, permintaan pembiayaan baru terindikasi relatif stabil pada Agustus 2023," ucap Erwin.
Di sisi lain, pemenuhan pembiayaan yang berasal dari bank umum meningkat dibandingkan bulan sebelumnya. Selain perbankan, sumber pembiayaan lain yang menjadi preferensi rumah tangga untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan antara lain koperasi dan leasing.
Sementara itu, pembiayaan korporasi pada Agustus 2023 terindikasi tumbuh positif meski lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya. Hal tersebut tecermin dari SBT pembiayaan korporasi sebesar 14,7%, lebih rendah dibandingkan SBT 17,6% pada Juli 2023.
"Sumber pembiayaan korporasi terutama berasal dari dana sendiri, diikuti pembiayaan yang berasal dari perbankan dalam negeri yang tercatat meningkat dibandingkan bulan sebelumnya," pungkas Erwin.
"Angka itu tumbuh lebih tinggi dibandingkan SBT bulan sebelumnya yang 45,1%," ujar Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono dalam keterangan resminya di Jakarta, Selasa (19/9/2023).
Dia mengatakan, faktor utama yang memengaruhi penyaluran kredit baru tersebut antara lain permintaan pembiayaan dari nasabah, prospek kondisi moneter dan ekonomi ke depan, serta tingkat persaingan usaha dari bank lain. Sementara itu, untuk keseluruhan triwulan III 2023, penawaran penyaluran kredit baru dari perbankan diprakirakan meningkat.
"Di sisi rumah tangga, permintaan pembiayaan baru terindikasi relatif stabil pada Agustus 2023," ucap Erwin.
Di sisi lain, pemenuhan pembiayaan yang berasal dari bank umum meningkat dibandingkan bulan sebelumnya. Selain perbankan, sumber pembiayaan lain yang menjadi preferensi rumah tangga untuk memenuhi kebutuhan pembiayaan antara lain koperasi dan leasing.
Sementara itu, pembiayaan korporasi pada Agustus 2023 terindikasi tumbuh positif meski lebih rendah dibandingkan bulan sebelumnya. Hal tersebut tecermin dari SBT pembiayaan korporasi sebesar 14,7%, lebih rendah dibandingkan SBT 17,6% pada Juli 2023.
"Sumber pembiayaan korporasi terutama berasal dari dana sendiri, diikuti pembiayaan yang berasal dari perbankan dalam negeri yang tercatat meningkat dibandingkan bulan sebelumnya," pungkas Erwin.
(uka)
Lihat Juga :
tulis komentar anda