Saat BI Bergula-gula Soal Stabilitas Makro dan Sistem Keuangan

Rabu, 05 Agustus 2020 - 20:05 WIB
Foto/SINDOnews
JAKARTA - Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo menjelaskan, dari sisi indikator-indikator yang dipantau oleh BI secara keseluruhan, menunjukkan bahwa pada triwulan II-2020 stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan tetap terjaga dengan baik dan turut mendukung ketahanan ekonomi nasional.

"Inflasi berada pada level yang rendah dan terkendali sebesar 1,96% pada bulan Juni, dan kembali menurun pada bulan Juli menjadi 1,54% year-on-year," kata Perry di Jakarta, Rabu (5/8/2020). ( Baca juga:Sri Mulyani Sebut PSBB Biang Keladi Minusnya Pertumbuhan Ekonomi )

Perry juga menjelaskan bahwa ketahanan eksternal ekonomi Indonesia tetap terjaga, yang tecermin dari defisit transaksi berjalan di triwulan II-2020 yang diperkirakan tetap rendah.



"Ini karena membaiknya neraca perdagangan, yang sejalan dengan penurunan impor akibat masih lemahnya permintaan domestik," jelasnya.

Dia menambahkan, BI bersama industri perbankan dan jasa sistem pembayaran selalu berkoordinasi untuk penyaluran bantuan sosial, elektronifikasi pemerintah daerah, percepatan implementasi ekonomi, dan keuangan digital sebagai bagian dari upaya program Pemulihan Ekonomi Nasional.

"BI berkoordinasi dengan bank dan fintech untuk perluas akses keuangan masyarakat dan UMKM. Hal ini jadi sumber pertumbuhan ekonomi yang tentu saja akan membaik ke depan," tandasnya.
(uka)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More