Perkuat Kedaulatan Pangan, Ganjar Bakal Benahi Data Petani
Senin, 06 November 2023 - 13:46 WIB
JAKARTA - Calon Presiden Ganjar Pranowo telah mengungkapkan niatnya untuk melakukan pendataan petani di seluruh Indonesia jika ia terpilih sebagai presiden, dengan tujuan untuk mengelola pertanian dan mengamankan kedaulatan pangan negara.
Ganjar Pranowo menyatakan pandangannya saat berbicara dalam sebuah diskusi dengan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) di Denpasar, Bali, pada tanggal 2 November 2023.
Menurutnya, pembangunan sektor pertanian harus mendahulukan ketahanan pangan Indonesia. Ia menekankan bahwa langkah pertama yang harus diambil adalah mengumpulkan data pertanian yang akurat dengan melibatkan generasi muda dan para peneliti.
Dengan memiliki data yang lengkap tentang para petani, pemerintah dapat melakukan analisis lebih mendalam untuk mengidentifikasi masalah-masalah yang ada dalam sektor pertanian.
Dengan demikian, pemerintah dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengatasi masalah tersebut dan memastikan ketahanan pangan dari hulu ke hilir.
Ganjar Pranowo juga memperhatikan beberapa aspek yang saat ini menjadi perhatian, termasuk kondisi tanah, cuaca, bibit, pupuk, dan pembeli (offtaker).
Ia merasa bahwa dengan berkurangnya subsidi pupuk, petani harus mendapatkan dukungan tambahan, seperti beralih ke pertanian organik dan mendapatkan stimulan berupa benih. Selanjutnya, pemerintah dapat menjadi off-taker dengan harga yang adil.
Ia juga menyuarakan pemikirannya mengenai Badan Urusan Logistik (Bulog), yang saat ini hanya mengurus beras. Ganjar Pranowo berpendapat bahwa Bulog seharusnya memegang peran yang lebih luas dalam menguasai sembilan bahan pokok untuk memastikan ketersediaan dan harga yang stabil.
Ganjar Pranowo menyatakan pandangannya saat berbicara dalam sebuah diskusi dengan kader Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI Perjuangan) di Denpasar, Bali, pada tanggal 2 November 2023.
Menurutnya, pembangunan sektor pertanian harus mendahulukan ketahanan pangan Indonesia. Ia menekankan bahwa langkah pertama yang harus diambil adalah mengumpulkan data pertanian yang akurat dengan melibatkan generasi muda dan para peneliti.
Dengan memiliki data yang lengkap tentang para petani, pemerintah dapat melakukan analisis lebih mendalam untuk mengidentifikasi masalah-masalah yang ada dalam sektor pertanian.
Dengan demikian, pemerintah dapat mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk mengatasi masalah tersebut dan memastikan ketahanan pangan dari hulu ke hilir.
Ganjar Pranowo juga memperhatikan beberapa aspek yang saat ini menjadi perhatian, termasuk kondisi tanah, cuaca, bibit, pupuk, dan pembeli (offtaker).
Ia merasa bahwa dengan berkurangnya subsidi pupuk, petani harus mendapatkan dukungan tambahan, seperti beralih ke pertanian organik dan mendapatkan stimulan berupa benih. Selanjutnya, pemerintah dapat menjadi off-taker dengan harga yang adil.
Ia juga menyuarakan pemikirannya mengenai Badan Urusan Logistik (Bulog), yang saat ini hanya mengurus beras. Ganjar Pranowo berpendapat bahwa Bulog seharusnya memegang peran yang lebih luas dalam menguasai sembilan bahan pokok untuk memastikan ketersediaan dan harga yang stabil.
tulis komentar anda