Strategi Pemasaran dan Jasa Pengiriman Kunci Keberhasilan Ekspansi UMKM

Selasa, 26 Desember 2023 - 07:44 WIB
Bayu menuturkan, dirinya telah mengenal sorgum sejak kecil dari neneknya yang sering membuat kudapan dari sorgum dan bercerita tentang manfaatnya. Sorgum adalah tanaman serealia yang mengandung nutrisi yang melimpah, seperti protein, serat, vitamin B kompleks, zat besi, magnesium, dan zinc. Selain itu, sorgum juga rendah kolesterol dan lemak.



Untuk mencapai posisinya saat ini, Bayu mengungkapkan, banyak tantangan yang harus dilalui, di antaranya anggapan bahwa makanan sehat mahal dan tidak enak dari segi rasa. Namun, dengan tekad kuat, permasalahan itu dapat teratasi. Bahkan, Tambiyaku yang awalnya hanya dikenal di kalangan komunitas tertentu, pelan-pelan bisa berhasil berekspansi ke pasar yang lebih luas, termasuk supermarket.

Bayu membeberkan sejumlah strategi yang dilakukan dalam memperluas pasarnya. Pertama, membangun kesadaran masyarakat tentang sorgum lewat edukasi dan promosi. Kedua, membangun hubungan dengan komunitas, seperti komunitas hidup sehat dan komunitas pecinta produk lokal. Hal ini dilakukan untuk memperkenalkan produk-produk Tambiyaku kepada komunitas tersebut.

Ketiga, mencari distributor agar produk dapat dipasarkan secara lebih luas. Pemilihannya harus berdasarkan kriteria tertentu, seperti pengalaman dan reputasi. Terakhir, melakukan kolaborasi dengan UMKM lain untuk saling mendukung dalam mengembangkan bisnis.

Merespons hal tersebut, Network Manager J&T Cargo, Muhammad Said Abdullah menuturkan, pihaknya telah mencatatkan pertumbuhan signifikan sejak diluncurkan pada Agustus 2021.

Salah satu prestasi itu dapat dilihat pada November 2023. J&T Cargo tersebut mampu mengirimkan 1.500 ton barang per hari. Kemampuan ini tak lepas dari inventaris yang dimiliki J&T Cargo. “J&T Cargo mampu melayani pengiriman paket dengan berat di atas 10 kg dengan segmentasi pengguna B2B, B2C, dan C2C,” terang Said.

Sebagai informasi, hingga saat ini, J&T Cargo memiliki 98 gateway atau warehouse dengan total 3.330 outlet yang tersebar di seluruh Indonesia dan jumlah fleet lebih dari 2.500 unit yang terdiri dari truk, pesawat, dan kapal.

Dengan begitu, perusahaan dapat membantu para pelaku UMKM untuk menjangkau konsumen lebih luas, bahkan hingga daerah pelosok.

Untuk pengiriman menggunakan J&T Cargo, Said menjelaskan, biayanya ditentukan berdasarkan berat barang, jarak pengiriman, dan layanan yang dipilih. Nominalnya pun terbilang kompetitif jika dibandingkan dengan jasa pengiriman lain.

Dengan demikian, para pelaku UMKM bisa melakukan penghematan biaya distribusi dan mengalihkannya untuk peningkatan kualitas produk. Penghematan juga semakin terasa karena J&T Cargo kerap memberikan diskon bagi penggunanya.

“Jika harga belum sesuai, mereka dapat meminta diskon tambahan. Ini penting untuk mempertahankan kontinuitas dan kepuasan pelanggan. Alternatif tanpa memberikan diskon mungkin tidak diinginkan, namun kita perlu memastikan bahwa memberikan diskon tidak merugikan perusahaan,” tutur Said.

Terkait keamanan pengiriman, ia melanjutkan, J&T Cargo telah memiliki sistem pelacakan yang akurat dan mudah digunakan, serta CCTV untuk memantau pengiriman barang. Selain itu perusahaan juga memberikan layanan asuransi dengan jaminan sampai Rp200 juta per resi. Tidak berhenti sampai di situ, J&T Cargo juga unggul dalam hal efisiensi distribusi.

Dengan sebaran mitra hingga daerah terpencil, perusahaan ini dapat memberikan layanan lebih cepat ketimbang kompetitor yang mungkin harus menunggu lebih lama karena terkumpulnya barang. “Jadi, kami tidak menunggu paket penuh untuk pengiriman,” jelas Said.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More