Covid Belum Kelar, BNI Gencar Salurkan Bantuan Sosial
Kamis, 13 Agustus 2020 - 17:48 WIB
JAKARTA - Pandemi Covid-19 di hampir seluruh bagian dunia, termasuk Indonesia, telah mendorong masyarakat makin bahu-membahu dalam menjalani kehidupan. Berbagai lembaga pemerintah, swasta, hingga perseorangan bekerja sama dalam misi yang sama, yaitu misi kemanusiaan.
Salah satu cara yang dilakukan pemerintah bekerja sama dengan perbankan adalah penyaluran bantuan sosial, antara lain melalui Program Sembako . Bersama Kementerian Sosial, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menjadi salah satu dari sedikit bank yang menjalankan program tersebut. Peran ini dilaksanakan BNI sebagai bagian dari semangat #BUMNSeanteroNegeri dengan menyiagakan lebih dari 1.908 outlet dan 160.733 agen.
Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Sis Apik Wijayanto mengatakan, BNI mengoptimalkan jaringan kantor cabangnya di seluruh Indonesia untuk memastikan seluruh program tersebut berjalan dengan baik, tepat jumlah, tepat sasaran, dan tepat waktu.
(Baca Juga: Tsunami PHK Telan Korban 2,1 Juta Orang, Ini Santunan dari Pemerintah)
"Hingga Juli 2020, BNI telah melaksanakan tujuh tahap Program Sembako dengan nilai Rp9,8 triliun kepada 8 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di 123 kota dan kabupaten. Selain dedikasi dari BNI Hi-Movers yang berada di cabang, pencapaian tersebut tentu tidak lepas dari kontribusi Agen46 sebagai agen Laku Pandai dari BNI," ujar Sis Apik, Kamis (13/8/2020).
Di samping menjalankan Program Sembako yang dulu disebut sebagai Bantuan Pangan Non-Tunai atau BPNT, BNI turut menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST), yang merupakan bagian dari Program Jaring Pengaman Sosial. Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) dan PT Pos Indonesia telah aktif menyalurkan BST pada April-Juni 2020. BNI telah menyalurkan BST sebesar Rp300 miliar kepada 178 ribu KPM di 465 kota dan kabupaten.
"Menariknya lagi, Himbara dan PT Pos Indonesia telah bersinergi untuk menjangkau masyarakat yang belum memiliki rekening bank Himbara. Kantor cabang BNI menyediakan BST berupa uang tunai yang dapat diambil dan disalurkan secara langsung oleh para petugas PT Pos Indonesia kepada KPM," ujar Sis Apik.
Secara keseluruhan, BNI telah menyalurkan BPNT mulai 2017 hingga sekarang. Pada 2019, BNI menyalurkan BPNT sebanyak 12 tahap kepada 6,8 juta KPM, dengan total dana Rp8,1 triliun.
Pada 2020, BPNT bertransformasi menjadi Program Sembako dengan penambahan nominal bantuan dari Rp 110 ribu menjadi Rp150 ribu per KPM. Pada penyaluran Maret-Desember 2020, nominal bantuan bertambah menjadi Rp 200 ribu per KKPM. Mulai April hingga Juli 2020, terdapat penambahan KPM stimulus Covid-19 sebanyak 1,8 juta, dengan nilai dana Rp1,4 triliun.
Salah satu cara yang dilakukan pemerintah bekerja sama dengan perbankan adalah penyaluran bantuan sosial, antara lain melalui Program Sembako . Bersama Kementerian Sosial, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menjadi salah satu dari sedikit bank yang menjalankan program tersebut. Peran ini dilaksanakan BNI sebagai bagian dari semangat #BUMNSeanteroNegeri dengan menyiagakan lebih dari 1.908 outlet dan 160.733 agen.
Direktur Hubungan Kelembagaan BNI Sis Apik Wijayanto mengatakan, BNI mengoptimalkan jaringan kantor cabangnya di seluruh Indonesia untuk memastikan seluruh program tersebut berjalan dengan baik, tepat jumlah, tepat sasaran, dan tepat waktu.
(Baca Juga: Tsunami PHK Telan Korban 2,1 Juta Orang, Ini Santunan dari Pemerintah)
"Hingga Juli 2020, BNI telah melaksanakan tujuh tahap Program Sembako dengan nilai Rp9,8 triliun kepada 8 juta keluarga penerima manfaat (KPM) di 123 kota dan kabupaten. Selain dedikasi dari BNI Hi-Movers yang berada di cabang, pencapaian tersebut tentu tidak lepas dari kontribusi Agen46 sebagai agen Laku Pandai dari BNI," ujar Sis Apik, Kamis (13/8/2020).
Di samping menjalankan Program Sembako yang dulu disebut sebagai Bantuan Pangan Non-Tunai atau BPNT, BNI turut menyalurkan Bantuan Sosial Tunai (BST), yang merupakan bagian dari Program Jaring Pengaman Sosial. Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) dan PT Pos Indonesia telah aktif menyalurkan BST pada April-Juni 2020. BNI telah menyalurkan BST sebesar Rp300 miliar kepada 178 ribu KPM di 465 kota dan kabupaten.
"Menariknya lagi, Himbara dan PT Pos Indonesia telah bersinergi untuk menjangkau masyarakat yang belum memiliki rekening bank Himbara. Kantor cabang BNI menyediakan BST berupa uang tunai yang dapat diambil dan disalurkan secara langsung oleh para petugas PT Pos Indonesia kepada KPM," ujar Sis Apik.
Secara keseluruhan, BNI telah menyalurkan BPNT mulai 2017 hingga sekarang. Pada 2019, BNI menyalurkan BPNT sebanyak 12 tahap kepada 6,8 juta KPM, dengan total dana Rp8,1 triliun.
Pada 2020, BPNT bertransformasi menjadi Program Sembako dengan penambahan nominal bantuan dari Rp 110 ribu menjadi Rp150 ribu per KPM. Pada penyaluran Maret-Desember 2020, nominal bantuan bertambah menjadi Rp 200 ribu per KKPM. Mulai April hingga Juli 2020, terdapat penambahan KPM stimulus Covid-19 sebanyak 1,8 juta, dengan nilai dana Rp1,4 triliun.
tulis komentar anda