Bulog Klaim Harga Beras Sudah Turun Rp1.500 per Kg

Senin, 26 Februari 2024 - 10:56 WIB
Perum Bulog mengklaim harga beras sudah turun di pasaran. FOTO/dok.SINDOnews
JAKARTA - Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi mengklaim harga beras di pasar mulai menurun di kisaran Rp1.000-Rp1.500 per kilogram (Kg). Penurunan tersebut terjadi di Pasar Johar Karawang.

Penurunan harga beras di kawasan tersebut setelah Bulog menggelontorkan 200-300 ton beras per harinya melalui Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) atau operasi pasar.

"Upaya yang kami lakukan dengan membanjiri beras SPHP di Pasar Johar Karawang ini cukup membuahkan hasil, dari pantauan kami di lapangan harga beras di sana sudah mulai turun sebesar Rp1.000-Rp1.500 per kilogram," ujar Bayu, ditulis Senin (26/2/2024).





Selain Pasar Induk Beras Cipinang yang merupakan pasar grosir tingkat konsumen, Pasar Johar Karawang merupakan pasar grosir produsen yang penting untuk dibanjiri beras SPHP. Tujuannya, meredam dan menurunkan harga beras di pasaran.

Selain Pasar Induk Beras Cipinang yang merupakan pasar grosir tingkat konsumen, Pasar Johar Karawang merupakan pasar grosir produsen yang penting untuk dibanjiri beras SPHP. Tujuannya, meredam dan menurunkan harga beras di pasaran.



Pedagang di Pasar Johar Karawang mengklaim tiga hari terakhir Bulog menambah pasokan beras pasar. Sebab itu, membantu untuk menurunkan harga beras.

"Kalau kemarin setiap toko dikasih 4 ton. Bulog menambahkan menjadi 6 ton per toko, total di Pasar Johar Karawang ini dipasok 300 ton per hari. Ini membuat harga beras menjadi turun seribuan per kilogram," ujar Maman yang merupakan pedagang di Pasar Johar.

Pemerintah melalui Bulog terus melakukan intervensi pasar induk, pasar tradisional dan retail modern melalui program SPHP guna menyikapi harga beras saat ini.
(nng)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More