Amankan BBM dan LPG Jelang Lebaran, Pertamina: Hulu-Hilir Siap!
Kamis, 28 Maret 2024 - 12:57 WIB
JAKARTA - PT Pertamina (Persero) memastikan stok bahan bakar minyak ( BBM ) dan LPG selama periode Ramadan-Hari Raya Idulfitri 2024 aman. Untuk mengamankan pasokan tersebut, Pertamina telah melakukan berbagai persiapan dari hulu hingga hilir.
Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menjelaskan, dari sisi hulu, stok minyak mentah di PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) mencapai 25,5 hari. Stok ini cukup selama masa Satgas RAFI 2024 yang telah bertugas mulai 25 Maret sampai 21 April 2024 mendatang.
"Jadi ini overview bahwa untuk satgas RAFI 2024, stok minyak mentah kita ini per bulan Maret mencapai 25,5 hari. Jadi stoknya hampir 1 bulan," jelas Fadjar.
Pertamina juga dipastikan memiliki cukup kapasitas untuk mengolah minyak mentah dengan kapasitas mencapai 908.000 barel per hari. "Jadi kita pastikan bahwa stok untuk minyak mentah itu aman dan juga tidak perlu ada kekhawatiran dengan kapasitas pengolahan yang mencapai 908.000 barel per hari," urainya.
Fadjar juga menerangkan kesiapan kapasitas kilang-kilang minyak Pertamina di berbagai lokasi. RU II di Dumai memiliki kapasitas siap 155.000 barel, sedangkan RU III di Plaju memiliki kapasitas 105.000 barel.
Kemudian, kilang RU V di Balikpapan yang sedang dalam proses transisi dari kilang lama ke kilang baru melalui proyek RDMP (Refinery Development Master Plan). Proses upgrade tersebut diharapkan selesai pada Mei, yang akan meningkatkan kapasitas kilang hingga 360.000 barel per hari.
Sementara itu, kilang-kilang lainnya seperti RU VI, RU VII, dan TPPI juga siap beroperasi memproduksi bahan bakar seperti gasolin, solar, dan avtur.
Dari sisi hilir, Pertamina melakukan berbagai persiapan dari sisi distribusi. Salah satunya dengan penambahan SPBU hingga penambahan kapal untuk mengangkut BBM dan LPG.
"Di sektor hilir, distribusi penambahan SPBU, penambahan SPBU modular, kapal juga kita siagakan sebanyak hampir 400 kapal kita operasikan untuk menjamin kelancaran distribusi. Sehingga kita sampaikan juga kepada masyarakat yang ingin mudik Lebaran tidak perlu khawatir karena pasokan BBM LPG kita jamin aman," tutur Fadjar.
Fadjar menegaskan, pasokan Pertalite dan Pertamax dalam keadaan aman. Sementara solar diperkirakan permintaannya akan turun karena banyak truk pengangkut tak beroperasi selama periode Lebaran.
Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menjelaskan, dari sisi hulu, stok minyak mentah di PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) mencapai 25,5 hari. Stok ini cukup selama masa Satgas RAFI 2024 yang telah bertugas mulai 25 Maret sampai 21 April 2024 mendatang.
"Jadi ini overview bahwa untuk satgas RAFI 2024, stok minyak mentah kita ini per bulan Maret mencapai 25,5 hari. Jadi stoknya hampir 1 bulan," jelas Fadjar.
Pertamina juga dipastikan memiliki cukup kapasitas untuk mengolah minyak mentah dengan kapasitas mencapai 908.000 barel per hari. "Jadi kita pastikan bahwa stok untuk minyak mentah itu aman dan juga tidak perlu ada kekhawatiran dengan kapasitas pengolahan yang mencapai 908.000 barel per hari," urainya.
Fadjar juga menerangkan kesiapan kapasitas kilang-kilang minyak Pertamina di berbagai lokasi. RU II di Dumai memiliki kapasitas siap 155.000 barel, sedangkan RU III di Plaju memiliki kapasitas 105.000 barel.
Kemudian, kilang RU V di Balikpapan yang sedang dalam proses transisi dari kilang lama ke kilang baru melalui proyek RDMP (Refinery Development Master Plan). Proses upgrade tersebut diharapkan selesai pada Mei, yang akan meningkatkan kapasitas kilang hingga 360.000 barel per hari.
Sementara itu, kilang-kilang lainnya seperti RU VI, RU VII, dan TPPI juga siap beroperasi memproduksi bahan bakar seperti gasolin, solar, dan avtur.
Dari sisi hilir, Pertamina melakukan berbagai persiapan dari sisi distribusi. Salah satunya dengan penambahan SPBU hingga penambahan kapal untuk mengangkut BBM dan LPG.
"Di sektor hilir, distribusi penambahan SPBU, penambahan SPBU modular, kapal juga kita siagakan sebanyak hampir 400 kapal kita operasikan untuk menjamin kelancaran distribusi. Sehingga kita sampaikan juga kepada masyarakat yang ingin mudik Lebaran tidak perlu khawatir karena pasokan BBM LPG kita jamin aman," tutur Fadjar.
Fadjar menegaskan, pasokan Pertalite dan Pertamax dalam keadaan aman. Sementara solar diperkirakan permintaannya akan turun karena banyak truk pengangkut tak beroperasi selama periode Lebaran.
(fjo)
Lihat Juga :
tulis komentar anda