Jalankan Dua Kebijakan Fundamental, Perusahaan Ini Catatkan Kinerja Positif
Senin, 29 April 2024 - 19:16 WIB
JAKARTA - PT Ingria Pratama Capitalindo Tbk mencatatkan kinerja positif sepanjang kuartal I tahun 2024. Laporan keuangan perseroan menyebutkan, Ingria membukukan pendapatan hingga Rp13,8 miliar atau meningkat 65,5% pada periode yang sama tahun sebelumnya Rp8,3 miliar year on year (Yoy).
Perseroan juga berhasil menjaga dengan baik beban pokok pendapatan, beban penjualan dan beban umum lainnya sehingga pertumbuhan laba bersih meningkat hingga sebesar 341,3% dari Rp205,6 juta menjadi Rp907,3 juta (Yoy).
Kenaikan juga tercatat pada sisi liabilitas dan ekuitas. Selama tiga bulan kuartal pertama tahun 2024 ini, jumlah liabilitas dan ekuitas meningkat dari Rp475.9 miliar pada 31 Desember 2023 menjadi Rp477,3 miliar pada 31 Maret 2024.
Kinerja keuangan yang positif ini menurut Corporate Secretary Ingria, Eka Maolana, karena perseroan menjalankan dua kebijakan fundamental.
“Pertama, Ingria menjalankan prinsip good governance, yakni prinsip pengambilan keputusan dan pelaksanaan kebijakan perseroan yang dapat dipertanggungjawabkan. Kedua, Ingria selalu mengedepankan pengembangan rumah yang berkualitas serta terjangkau,” terang Eka.
Sebagai perusahaan publik, Ingria selalu memegang prinsip-prinsip keterbukaan dan mengikuti regulasidi bidang kebijakan pengadaan rumah subsidi yang telah ditetapkan pemerintah.
Sementara dari sisi produk, Ingria selalu menekankan pembangunan perumahan yang berkualitas sekaligus terjangkau.
“Perumahan yang dikembangkan Ingria harus berdasarkan dua prinsip itu, berkualitas dan terjangkau. Ini merupakan solusi dari Ingria yang ditawarkan kepada masyarakat di tengah banyaknya pilihan antara kualitas dan harga,” tambah Eka.
Karenanya, lanjut Eka, pengembangan properti yang teliti, desain yang inovatif, dan fokus pada kebutuhan masyarakat menjadi ciri khas dari setiap proyek Ingria.
Perseroan juga berhasil menjaga dengan baik beban pokok pendapatan, beban penjualan dan beban umum lainnya sehingga pertumbuhan laba bersih meningkat hingga sebesar 341,3% dari Rp205,6 juta menjadi Rp907,3 juta (Yoy).
Kenaikan juga tercatat pada sisi liabilitas dan ekuitas. Selama tiga bulan kuartal pertama tahun 2024 ini, jumlah liabilitas dan ekuitas meningkat dari Rp475.9 miliar pada 31 Desember 2023 menjadi Rp477,3 miliar pada 31 Maret 2024.
Kinerja keuangan yang positif ini menurut Corporate Secretary Ingria, Eka Maolana, karena perseroan menjalankan dua kebijakan fundamental.
“Pertama, Ingria menjalankan prinsip good governance, yakni prinsip pengambilan keputusan dan pelaksanaan kebijakan perseroan yang dapat dipertanggungjawabkan. Kedua, Ingria selalu mengedepankan pengembangan rumah yang berkualitas serta terjangkau,” terang Eka.
Sebagai perusahaan publik, Ingria selalu memegang prinsip-prinsip keterbukaan dan mengikuti regulasidi bidang kebijakan pengadaan rumah subsidi yang telah ditetapkan pemerintah.
Sementara dari sisi produk, Ingria selalu menekankan pembangunan perumahan yang berkualitas sekaligus terjangkau.
“Perumahan yang dikembangkan Ingria harus berdasarkan dua prinsip itu, berkualitas dan terjangkau. Ini merupakan solusi dari Ingria yang ditawarkan kepada masyarakat di tengah banyaknya pilihan antara kualitas dan harga,” tambah Eka.
Karenanya, lanjut Eka, pengembangan properti yang teliti, desain yang inovatif, dan fokus pada kebutuhan masyarakat menjadi ciri khas dari setiap proyek Ingria.
tulis komentar anda