Investasi Aset Kripto Berisiko Tinggi, Pentingnya Memahami Regulasi, Ekosistem, dan Web3

Senin, 24 Juni 2024 - 08:08 WIB
Pintu Talks Digelar di Institut Pariwisata Trisakti, kolaborasi dengan Bappebti & CFX Bahas Regulasi, Ekosistem, dan Web3. Foto/Dok
JAKARTA - Perkembangan serta dinamika dalam industri aset crypto terus menunjukkan berbagai peningkatan positif, terutama dari jumlah pelanggan dan nilai transaksi. Berdasarkan data dari Badan Pengawas Berjangka Perdagangan Komoditi Indonesia ( BAPPEBTI ), di bulan Mei, terdapat penambahan jumlah investor crypto sebanyak 363.101 dengan total investor mencapai 19,75 juta.

Nilai keseluruhan transaksi dari Januari sampai Mei 2024 menyentuh Rp260,9 triliun. Di tengah pertumbuhan yang sangat pesat tersebut, PT Pintu Kemana Saja (PINTU) sebagai platform jual beli dan investasi aset crypto di Indonesia menilai, edukasi dan literasi mengenai aset crypto beserta ekosistem Self-Regulatory Organization (SRO) seperti bursa crypto CFX, Kliring Komoditi Indonesia, dan lembaga depository harus terus digalakkan kepada publik.





Untuk itu, PINTU berinisiatif untuk mengadakan program Pintu Talks di Institut Pariwisata Trisakti bertemakan Dinamika Regulasi dan Pengawasan, Perkembangan Ekosistem, dan Transformasi Aset Kripto serta Web3 di Indonesia.

Pintu Talks kali ini dihadiri langsung oleh Plt Kepala Bappebti Kasan, Kepala Biro Pembinaan dan Pengembangan Perdagangan Berjangka Komoditi Tirta Karma Senjaya, Direktur Utama CFX Subani, Wakil Rektor 1 Bidang Akademik Institut Pariwisata Trisakti Agus Riyadi, Head of Department Digital Business Institut Pariwisata Trisakti Ariawan Aryapranata, dan General Counsel PINTU Malikulkusno Utomo (Dimas).

“Kegiatan ini sangat baik bagi para pelaku usaha di ekosistem perdagangan Aset Kripto maupun masyarakat, khususnya mahasiswa di Institut Pariwisata Trisakti. Untuk itu, kami mengapresiasi CFX, Institut Pariwisata Trisakti, dan PINTU atas kolaborasinya dalam menyelenggarakan kegiatan edukasi ini," ujar Plt Kepala Bappebti, Kasan saat sesi keynote speech.

"Harapannya, melalui kegiatan ini pemahaman masyarakat semakin baik, benar, dan komprehensif sehingga dapat menjadi bekal sebagai calon pelanggan dalam mempertimbangkan untuk bertransaksi di perdagangan Aset Kripto,” ungkapnya.



Sementara, Direktur Utama CFX, Subani yang menjadi salah satu panelis menyambut baik kegiatan Pintu Talks, yang menurutnya edukasi menjadi salah satu tugas selaku SRO karena banyak sekali aspek khususnya terkait dengan regulasi aset crypto serta peran lembaga SRO yang harus diperhatikan.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More