Jalin Kemitraan dengan Fintech, Dirut MNC Kapital: Sekarang Zamannya Kolaborasi

JAKARTA - Direktur Utama MNC Kapital, Yudi Hamka mengungkap bahwa pihaknya tidak menutup peluang untuk menjalin kemitraan dengan perusahaan yang bergerak di sektor fintech. Menurutnya, justru saat ini adalah momen yang tepat untuk saling berkolaborasi.

"Kalau dulu kan bank dengan fintech company itu kayaknya saling bersaing, tapi sekarang zamannya kolaborasi. Sekarang kita berkolaborasi untuk membangun ekosistem finansial agar masyarakat bisa mengambil manfaat," ungkapnya, Senin (18/9/2024).





Yudi mengatakan bahwa pihaknya, yakni PT Bank MNC Internasional Tbk (IDX: BABP) atau MNC Bank, anak usaha dari PT MNC Kapital Indonesia Tbk (IDX: BCAP) juga baru saja bekerja sama dengan PT Venteny Fortuna International Tbk (IDX: VTNY) atau VENTENY.

Lebih lanjut disampaikan bahwa kolaborasi strategis tersebut dilakukan guna memberikan kemudahan serta kenyamanan kepada masyarakat luas, khususnya bagi mereka para nasabah yang merupakan karyawan dari mitra-mitra MNC Bank.

Dijelaskan, kolaborasi yang terjalin ini akan memberikan tambahan layanan kepada para nasabah. Salah satunya dengan fitur Earn Wage Access (EWA) yang memungkinkan mereka mendapatkan dana talangan di saat kondisi darurat sebelum mereka menerima gaji.

"Mereka, karyawan perusahaan, bisa mendapatkan fitur EWA, yakni dana talangan di awal sebelum gajian. Jadi, mungkin sebelum gajian mereka ada kebutuhan dana yang mendesak dan sebagainya itu bisa dilakukan penarikan dana talangan lewat platform ini," ungkapnya.

Selian EWA, kerja sama juga menghadirkan inovasi teknologi lainnya di aplikasi Motion Bank. Nasabah akan mendapat kemudahan ketika ingin membuka rekening karena hal tersebut bisa dilakukan secara digital. Di sisi lain, kolaborasi juga memungkinkan digital payment bisa dilakukan dengan lebih mudah dalam satu ekosistem terintegrasi.



"Jadi dengan satu aplikasi karyawan bisa melakukan berbagai macam hal. Bersama VENTENY kami berharap dapat saling memberikan nilai tambah yang signifikan untuk pertumbuhan bisnis masing-masing pihak," ungkapnya.

Lebih lanjut Yudi menyampaikan bahwa untuk saat ini pihaknya akan focus pada program pemasaran dan akusisi Tabungan Motion dan EWA. Namun ia menegaskan bahwa tidak menutup kemungkinan ke depannya kerja sama lainnya dapat terjalin.