IHSG Hari Ini Dibuka Tembus Rekor Lagi di 7.845, Transaksi Awal Rp347,5 Miliar
Rabu, 18 September 2024 - 09:23 WIB
Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini dibuka menembus rekor tertinggi baru ke 7.845 pada perdagangan, Rabu (18/9/2024). Foto/Dok
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG hari ini dibuka menembus rekor tertinggi baru ke 7.845 pada perdagangan, Rabu (18/9/2024). Dalam semenit awal, IHSG kembali menyentuh all-time high di 7.878,97.
Pada pembukaan IHSG tengah pekan, terdapat penguatan 214 saham di zona hijau, 115 melemah, dan 610 lainnya stagnan. Transaksi awal menyentuh Rp347,5 miliar, dengan volume 870,2 juta saham
Indeks lainnya juga kompak menguat, demikian juga seluruh sektor juga berada di zona hijau dengan kenaikan rata-rata di bawah 1%.
Tiga saham yang memimpin top gainers antara lain PT Bank Maspion Indonesia Tbk (BMAS) naik 24,83% di Rp905, PT Estika Tata Tiara Tbk (BEEF) menguat 24,14% di Rp180, dan PT Mitra Investindo Tbk (MITI) menanjak 9,68% di Rp204.
Sedangkan top losersnya dihuni oleh PT Victoria Insurance Tbk (VINS) melemah 8,06% di Rp114, PT Kedaung Indah Can Tbk (KICI) anjlok 6,62% di Rp141, dan PT Multitrend Indo Tbk (BABY) merosot 4,46% di Rp214.
Lihat Juga: Kemenparekraf: Literasi Keuangan dan Bisnis DPUP 2024 Cegah dari Pinjol Ilegal dan Judol
Pada pembukaan IHSG tengah pekan, terdapat penguatan 214 saham di zona hijau, 115 melemah, dan 610 lainnya stagnan. Transaksi awal menyentuh Rp347,5 miliar, dengan volume 870,2 juta saham
Indeks lainnya juga kompak menguat, demikian juga seluruh sektor juga berada di zona hijau dengan kenaikan rata-rata di bawah 1%.
Tiga saham yang memimpin top gainers antara lain PT Bank Maspion Indonesia Tbk (BMAS) naik 24,83% di Rp905, PT Estika Tata Tiara Tbk (BEEF) menguat 24,14% di Rp180, dan PT Mitra Investindo Tbk (MITI) menanjak 9,68% di Rp204.
Sedangkan top losersnya dihuni oleh PT Victoria Insurance Tbk (VINS) melemah 8,06% di Rp114, PT Kedaung Indah Can Tbk (KICI) anjlok 6,62% di Rp141, dan PT Multitrend Indo Tbk (BABY) merosot 4,46% di Rp214.
Lihat Juga: Kemenparekraf: Literasi Keuangan dan Bisnis DPUP 2024 Cegah dari Pinjol Ilegal dan Judol
(akr)
tulis komentar anda