Indeks Awal Pekan Diramal Bakal Mengepal, Yuk Mainkan Lima Saham Ini
Senin, 21 September 2020 - 06:57 WIB
JAKARTA - Penguatan indeks harga saham gabungan (IHSG) yang terjadi pada penutupan perdagangan kemarin, Jumat (18/9/2020), diyakin sejumlah analis akan terus berlanjut di awal perdagangan pekan ini. Jumat lalu indeks ditutup di zona hijau atau menguat sebesar 20,82 poin atau 0,41% ke posisi 5.059.
Nah hari ini, Senin (21/9/2020), indeks diperkirakan akan kembali menguat, baik secara teknikal maupun fundamental. Secara fundamental didukung oleh sentimen-sentimen positif yang menaunginya, sedangkan secara teknikal terlihat dari pola-pola pembentukan pasar.
"Berdasarkan rasio fibonacci, support dan resistanceindeks berada pada 4.975,54 hingga 5.097,14," kata M. Nafan Aji Gusta Utama, analis Binaartha Sekuritas, di Jakarta, Senin (21/9/2020). ( Baca juga:Terungkap! Super Holding BUMN, Ahok Ingin Jokowi Pimpin Langsung Pertamina )
Naufan juga mengatakan, berdasarkan indikator, MACD telah membentuk pola dead cross di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI berada di area netral.
"Meskipun demikian, terlihat pola bullish inside bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," ujar Nafan Aji di Jakarta, Senin (21/9/2020). ( Baca juga:Jakarta PSBB Ketat, Protokol Kesehatan Tes CPNS Tak Ada Perubahan )
Nafan kemudian merekomendasikan sejumlah saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:
1.LPCK
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 790-800, dengan target harga secara bertahap di level 865, 905, dan 1080. Support: 730.
2. MIKA
Nah hari ini, Senin (21/9/2020), indeks diperkirakan akan kembali menguat, baik secara teknikal maupun fundamental. Secara fundamental didukung oleh sentimen-sentimen positif yang menaunginya, sedangkan secara teknikal terlihat dari pola-pola pembentukan pasar.
"Berdasarkan rasio fibonacci, support dan resistanceindeks berada pada 4.975,54 hingga 5.097,14," kata M. Nafan Aji Gusta Utama, analis Binaartha Sekuritas, di Jakarta, Senin (21/9/2020). ( Baca juga:Terungkap! Super Holding BUMN, Ahok Ingin Jokowi Pimpin Langsung Pertamina )
Naufan juga mengatakan, berdasarkan indikator, MACD telah membentuk pola dead cross di area positif. Sementara itu, Stochastic dan RSI berada di area netral.
"Meskipun demikian, terlihat pola bullish inside bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat," ujar Nafan Aji di Jakarta, Senin (21/9/2020). ( Baca juga:Jakarta PSBB Ketat, Protokol Kesehatan Tes CPNS Tak Ada Perubahan )
Nafan kemudian merekomendasikan sejumlah saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:
1.LPCK
Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola bullish inverted hammer candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area level 790-800, dengan target harga secara bertahap di level 865, 905, dan 1080. Support: 730.
2. MIKA
tulis komentar anda