Belum Juga Ditanam, Mentan Sudah Mikir Penjualan Beras dari Lumbung Pangan

Rabu, 23 September 2020 - 13:36 WIB
Foto/Ilustrasi/SINDOnews
JAKARTA - Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo mengatakan pembangunan lumbung pangan nasional diharapkan bermuara pada bisnis. Dia ingin agar lumbung pangan nantinya tidak menjual gabah.

“Kita berharap tidak jual gabah di sana, yang ada jual beras yang berkualitas yang bisa masuk ke market place, ke ecommerce,” katanya seusai rapat terbatas bersama Presiden Joko Widodo (Jokowi) , Rabu (23/9/2020). ( Baca juga:Prittt, Perhatian! Awal Oktober Jokowi Bakal Kick Off Food Estate )

Bahkan dia ingin agar hasil dari pengolahan lahan di lumbung pangan nasional bisa untuk kebutuhan ekspor.



“Bahkan mungkin saja karena ini lahan cukup besar. Kalau di sana punya industri maka bisa jadi produk sendiri yang berkualitas ekspor. Ya artinya harus diekspor. Kita punya cadangan yang cukup,” tuturnya.

Dia mengatakan penanaman padi rencananya akan dilakukan di Kalimantan Tengah. Menurutnya, alat mesin pertanian sudah dipersiapkan dengan baik. Hal ini sebagaimana arahan presiden bahwa mekanisasi dan teknologi pertanian bisa dilakukan di lumbung pangan nasional sebagai uji coba. ( Baca juga:Duar, Jerapah di Afsel Mati Tersambar Petir )

“Oleh karena itu traktor jumlahnya 1.200an dan mekanisasi sistem penaburan benih, sistem penaburan pupuk, ada drone yang naik. Selain manual-manualnya jalan karena petani harus diberdayakan, tapi Internet of things akan kami mainkan di sana untuk percepat penanaman,” pungkasnya.
(uka)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More