Bro Sis, Milenial Bergaji Rp5 Juta Juga Bisa Beli Rumah Lho!
Senin, 19 Oktober 2020 - 19:08 WIB
JAKARTA - Komisioner BP Tapera , Adi Setianto mengungkapkan beberapa ketentuan untuk memperoleh pembiayaan perumahan oleh kelompok MBR (Masyarakat Berpenghailan Rendah) dari BP Tapera. Salah satunya yaitu maksimal penghasilan keluarga maupun individu sebesar Rp8 juta per bulan.
Dengan aturan tersebut, kelompok milenial pun berhak mengikuti penawaran menarik ini. "Untuk diketahui, kemampuan daya beli dan menabung MBR saat ini tidak bisa mengejar harga rumah yang terus meningkat setiap tahunnya. Namun dengan BP Tapera, berkesempatan bisa memiliki hunian yang layak setelah periode dan persyaratannya terpenuhi," ujar dia dalam diskusi virtual bertajuk Bonus Demografi dan Tantangan Pembiayaan Rumah, Senin (19/10/2020).
( )
Adi mengatakan, untuk kalangan milenial dengan penghasilan Rp5 juta per bulan bisa menyisihkan 3 persen atau Rp150.000 dari gaji untuk iuran Tapera. Sehingga, dalam kurun waktu satu tahun total iuran yang disetorkan sudah memenuhi fasilitas pinjaman.
"Insha Allah dengan Rp1,8 juta sudah eligible. Artinya, bisa mendapat fasilitas pinjaman untuk memiliki rumah pertama dengan suku bunga yang lebih terjangkau," terangnya.
Dia pun mengklaim Tapera menjadi salah satu solusi bagi para milenial atau masyarakat dengan penghasilan rendah untuk memperoleh pinjaman perumahan murah. Sebab, selama ini banyak ketentuan yang harus dipenuhi masyarakat berpenghasilan rendah untuk mengakses pinjaman.
( )
"Karena selama ini untuk memperoleh hunian ada DP rumah yang harus dibayarkan, harga tanah terus meningkat, suku bunga pembiayaan tinggi, dan belum lagi komitmen pengembang yang tidak sesuai dengan harga menjadi juga masalah lainnya," terangnya.
Dengan aturan tersebut, kelompok milenial pun berhak mengikuti penawaran menarik ini. "Untuk diketahui, kemampuan daya beli dan menabung MBR saat ini tidak bisa mengejar harga rumah yang terus meningkat setiap tahunnya. Namun dengan BP Tapera, berkesempatan bisa memiliki hunian yang layak setelah periode dan persyaratannya terpenuhi," ujar dia dalam diskusi virtual bertajuk Bonus Demografi dan Tantangan Pembiayaan Rumah, Senin (19/10/2020).
( )
Adi mengatakan, untuk kalangan milenial dengan penghasilan Rp5 juta per bulan bisa menyisihkan 3 persen atau Rp150.000 dari gaji untuk iuran Tapera. Sehingga, dalam kurun waktu satu tahun total iuran yang disetorkan sudah memenuhi fasilitas pinjaman.
"Insha Allah dengan Rp1,8 juta sudah eligible. Artinya, bisa mendapat fasilitas pinjaman untuk memiliki rumah pertama dengan suku bunga yang lebih terjangkau," terangnya.
Dia pun mengklaim Tapera menjadi salah satu solusi bagi para milenial atau masyarakat dengan penghasilan rendah untuk memperoleh pinjaman perumahan murah. Sebab, selama ini banyak ketentuan yang harus dipenuhi masyarakat berpenghasilan rendah untuk mengakses pinjaman.
( )
"Karena selama ini untuk memperoleh hunian ada DP rumah yang harus dibayarkan, harga tanah terus meningkat, suku bunga pembiayaan tinggi, dan belum lagi komitmen pengembang yang tidak sesuai dengan harga menjadi juga masalah lainnya," terangnya.
(ind)
tulis komentar anda