IHSG Sesi I Merosot Sangat Dalam Saat Rupiah Tak Berdaya
Selasa, 12 Mei 2020 - 12:55 WIB
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan sesi siang, Selasa (12/5/2020) merosot sangat dalam untuk meneruskan tren negatif sejak pembukaan pagi tadi. Pelemahan bursa saham dalam negeri mengiringi kurs rupiah yang juga tidak berdaya saat berhadapan dengan dolar Amerika Serikat (USD).
Hingga sesi I, IHSG anjlok -1,24% atau setara dengan -57,44 poin untuk bertengger di level 4.581,66. Sebelumnya pada sesi pagi, bursa saham Tanah Air tergelincir ke 4.626,00 setelah kemarin ditutup naik 41,675 poin atau 0,907% menjadi 4.639,11.
Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia siang ini ini tercatat sebesar Rp3,21 triliun dengan volume mencapai 3,46 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp516,0 miliar dengan aksi jual asing Rp1,02 triliun dan aksi beli asing mencapai Rp506,57 miliar. Tercatat sebesar 123 saham menguat, 284 saham melemah dan 149 saham stagnan.
Di sisi lain nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) hingga sesi siang terlihat juga terlihat lesu. Data Yahoo Finance menunjukkan rupiah menyusut menuju Rp14.960/USD. Raihan tersebut lebih rendah dari sebelumnya Rp14.932/USD dengan pergerakan Rp14.932-Rp14.960/USD.
Posisi rupiah melihat data Bloomberg, pada perdagangan spot exchange memperlihatkan tren negatif, usai jatuh menjadi Rp14.945/USD dibandingkan kemarin Rp14.895/USD. Rupiah hari ini bergerak di kisaran Rp14.937-Rp14.970/USD.
Berdasarkan data SINDOnews bersumber dari Limas menunjukkan rupiah pada sesi perdagangan siang terpuruk untuk belum memberikan perlawanan. Dimana terlihat kurs rupiah bertengger di Rp14.970/USD atau tidak lebih baik dari sesi pagi tadi Rp14.939/USD.
Hingga sesi I, IHSG anjlok -1,24% atau setara dengan -57,44 poin untuk bertengger di level 4.581,66. Sebelumnya pada sesi pagi, bursa saham Tanah Air tergelincir ke 4.626,00 setelah kemarin ditutup naik 41,675 poin atau 0,907% menjadi 4.639,11.
Adapun nilai transaksi pada bursa Indonesia siang ini ini tercatat sebesar Rp3,21 triliun dengan volume mencapai 3,46 miliar saham diperdagangkan dan transaksi bersih asing minus Rp516,0 miliar dengan aksi jual asing Rp1,02 triliun dan aksi beli asing mencapai Rp506,57 miliar. Tercatat sebesar 123 saham menguat, 284 saham melemah dan 149 saham stagnan.
Di sisi lain nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) hingga sesi siang terlihat juga terlihat lesu. Data Yahoo Finance menunjukkan rupiah menyusut menuju Rp14.960/USD. Raihan tersebut lebih rendah dari sebelumnya Rp14.932/USD dengan pergerakan Rp14.932-Rp14.960/USD.
Posisi rupiah melihat data Bloomberg, pada perdagangan spot exchange memperlihatkan tren negatif, usai jatuh menjadi Rp14.945/USD dibandingkan kemarin Rp14.895/USD. Rupiah hari ini bergerak di kisaran Rp14.937-Rp14.970/USD.
Berdasarkan data SINDOnews bersumber dari Limas menunjukkan rupiah pada sesi perdagangan siang terpuruk untuk belum memberikan perlawanan. Dimana terlihat kurs rupiah bertengger di Rp14.970/USD atau tidak lebih baik dari sesi pagi tadi Rp14.939/USD.
(akr)
tulis komentar anda