Lewat Rumah Sakit BUMN, Erick Thohir Targetkan 1,48 Juta Tenaga Medis Divaksinasi
Selasa, 19 Januari 2021 - 11:02 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir. FOTO/Sutikno
JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) melalui Holding rumah sakit (RS) BUMN, Pertamedika IHC menargetkan sebanyak 1,48 juta tenaga kesehatan (nakes) yang akan vaksinasi . Di mana, pada tahap satu akan ada 566.000 tenaga kesehatan yang divaksin.
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, vaksinasi tahap satu berlangsung sejak Januari-Februari 2021. Guna mensukseskan program tersebut, Pertamedika IHC telah menyiapkan 73 RS dan 89 klinik yang tersebar di 20 Provinsi di Indonesia.Dari total 73 RS Pertamedika IHC akan melakukan vaksinasi kepada 16.426 tenaga medis dan 6.492 non tenaga medis. Manajemen juga akan menyediakan 122 klinik yang digunakan dalam program serupa untuk 1.184 nakes dan 479 non nakes.
Vaksinasi yang dilakukan secara bertahap ini sudah mulai berjalan pada 14 Januari lalu di beberapa rumah sakit Pertamedika IHC Group yang tersebar di seluruh Indonesia. Erick pun sudah meninjau langsung kesiapan RS beserta para tenaga medis saat melakukan proses pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di RS Pusat Pertamina.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada semua yang terlibat dalam upaya mensukseskan vaksiniasi ini dan tentunya apresiasi setinggi-tingginya kepada tenaga kesehatan yang selama hampir satu tahun ini berjuang menjadi garda terdepan. Dalam penanganan pandemi ini pemerintah hadir dan memastikan Vaksinasi untuk para nakes adalah yang menjadi prioritas,” ujarnya, Selasa (19/1/2021).
Wakil Menteri I BUMN Pahala N Mansury dan Direktur SDM PT Pertamina (Persero) Koeshartanto yang juga ambil bagian menyaksikan para nakes yang mendapat layanan vaksin. Didampingi Direktur Utama Pertamedika IHC Fathema Djan Rachmat, Erick menyaksikan bagaimana proses vaksinasi nakes berlangsung mulai dari tahap awal hingga observasi, dimana, penerima vaksin dinyatakan sehat dan boleh kembali beraktivitas.
Dalam acara kunjungan tersebut, sebanyak 20 nakes yang terdiri dari medis RSPP, RSPJ, RS Pelni, dan RS Pelabuhan yang seluruhnya berlokasi di Jakarta diberikan layanan Vaksinasi. Tak hanya itu, beberapa mahasiswa Sekolah Tinggi Kesehatan milik Pertamedika IHC juga hadir sebagai bentuk kesiapan seluruh nakes dan calon nakes dalam mensukseskan program pemerintah.
Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, vaksinasi tahap satu berlangsung sejak Januari-Februari 2021. Guna mensukseskan program tersebut, Pertamedika IHC telah menyiapkan 73 RS dan 89 klinik yang tersebar di 20 Provinsi di Indonesia.Dari total 73 RS Pertamedika IHC akan melakukan vaksinasi kepada 16.426 tenaga medis dan 6.492 non tenaga medis. Manajemen juga akan menyediakan 122 klinik yang digunakan dalam program serupa untuk 1.184 nakes dan 479 non nakes.
Vaksinasi yang dilakukan secara bertahap ini sudah mulai berjalan pada 14 Januari lalu di beberapa rumah sakit Pertamedika IHC Group yang tersebar di seluruh Indonesia. Erick pun sudah meninjau langsung kesiapan RS beserta para tenaga medis saat melakukan proses pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di RS Pusat Pertamina.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada semua yang terlibat dalam upaya mensukseskan vaksiniasi ini dan tentunya apresiasi setinggi-tingginya kepada tenaga kesehatan yang selama hampir satu tahun ini berjuang menjadi garda terdepan. Dalam penanganan pandemi ini pemerintah hadir dan memastikan Vaksinasi untuk para nakes adalah yang menjadi prioritas,” ujarnya, Selasa (19/1/2021).
Wakil Menteri I BUMN Pahala N Mansury dan Direktur SDM PT Pertamina (Persero) Koeshartanto yang juga ambil bagian menyaksikan para nakes yang mendapat layanan vaksin. Didampingi Direktur Utama Pertamedika IHC Fathema Djan Rachmat, Erick menyaksikan bagaimana proses vaksinasi nakes berlangsung mulai dari tahap awal hingga observasi, dimana, penerima vaksin dinyatakan sehat dan boleh kembali beraktivitas.
Dalam acara kunjungan tersebut, sebanyak 20 nakes yang terdiri dari medis RSPP, RSPJ, RS Pelni, dan RS Pelabuhan yang seluruhnya berlokasi di Jakarta diberikan layanan Vaksinasi. Tak hanya itu, beberapa mahasiswa Sekolah Tinggi Kesehatan milik Pertamedika IHC juga hadir sebagai bentuk kesiapan seluruh nakes dan calon nakes dalam mensukseskan program pemerintah.
(nng)
tulis komentar anda