Vaksinasi Pelaku Bursa Tak Bisa Jadi Sentimen Positif buat IHSG
Rabu, 31 Maret 2021 - 13:36 WIB
JAKARTA - Indeks harga saham gabungan (IHSG) mengalami penurunan cukup dalam pada penutupan sesi I perdagangan hari ini, Rabu (31/3/2021). Padahal, Presiden Joko Widodo pagi tadi baru saja meninjau pelaksanaan vaksinasi massal Covid-19 bagi pelaku perbankan dan pasar modal di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta. ( Baca juga:Banjir Sentimen Negatif Domestik, IHSG Alami Tren Melemah )
Pada penutupan sesi I hari ini, IHSG melemah 107,97 poin atau 1,78% ke level 5.963. Indeks LQ45 turun 18,41 poin atau 2% ke 898,47, indeks JII turun 11,10 poin atau 1,8% ke 599,33, indeks IDX30 turun 9,5 poin atau 1,9% ke 478,38, dan indeks MNC36 turun 5,78 poin atau 1,8% ke 306,91.
Sebagian besar penerima vaksinasi yang dikunjungi Jokowi hari ini adalah petugas pelayanan publik yang berinteraksi langsung dengan nasabah, seperti teller dan customer service. Jokowi juga menyebut, sektor perbankan dan pasar modal merupakan sektor yang sangat penting dalam menggerakkan perekonomian Indonesia yang saat ini terdampak akibat pandemi Covid-19.
“Kita tahu bahwa penggerak utama perekonomian nasional kita adalah konsumsi, investasi, ekspor, impor, perbankan, danpasar modal, merupakan bagian yang sangat penting bagi bergeraknya perekonomian kita,” ujar Jokowi. ( Baca juga:Anies Ajak Masyarakat Cegah dan Menanggulangi Kebakaran )
Dia berharap, dengan adanya vaksinasi dalam skala besar seperti hari ini akan mampu memulihkan aktivitas di sektor finansial. “Kita harapkan aktivitas di pasar modal, aktivitas di perbankan kita akan terlindungi dari tertularnya, terpaparnya Covid-19, dan kita harapkan semuanya nanti setelah diberikan vaksinasi berjalan normal seperti biasanya,” ucapnya.
Pada penutupan sesi I hari ini, IHSG melemah 107,97 poin atau 1,78% ke level 5.963. Indeks LQ45 turun 18,41 poin atau 2% ke 898,47, indeks JII turun 11,10 poin atau 1,8% ke 599,33, indeks IDX30 turun 9,5 poin atau 1,9% ke 478,38, dan indeks MNC36 turun 5,78 poin atau 1,8% ke 306,91.
Sebagian besar penerima vaksinasi yang dikunjungi Jokowi hari ini adalah petugas pelayanan publik yang berinteraksi langsung dengan nasabah, seperti teller dan customer service. Jokowi juga menyebut, sektor perbankan dan pasar modal merupakan sektor yang sangat penting dalam menggerakkan perekonomian Indonesia yang saat ini terdampak akibat pandemi Covid-19.
“Kita tahu bahwa penggerak utama perekonomian nasional kita adalah konsumsi, investasi, ekspor, impor, perbankan, danpasar modal, merupakan bagian yang sangat penting bagi bergeraknya perekonomian kita,” ujar Jokowi. ( Baca juga:Anies Ajak Masyarakat Cegah dan Menanggulangi Kebakaran )
Dia berharap, dengan adanya vaksinasi dalam skala besar seperti hari ini akan mampu memulihkan aktivitas di sektor finansial. “Kita harapkan aktivitas di pasar modal, aktivitas di perbankan kita akan terlindungi dari tertularnya, terpaparnya Covid-19, dan kita harapkan semuanya nanti setelah diberikan vaksinasi berjalan normal seperti biasanya,” ucapnya.
(uka)
tulis komentar anda