Sayang Bunda, PGN Bangun Jargas Rumah Tangga 177.776 SR Tahun Ini

Selasa, 20 April 2021 - 17:43 WIB
Ilustrasi. FOTO/dok.SINDOnews
JAKARTA - PT Perusahaan Gas Negara Tbk. secara berkelanjutan terus membangun proyek strategis guna menjaga keberlanjutan utilisasi energi domestik. Salah satunya program PGN Sayang Ibu guna memenuhi pasokan gas bumi untuk rumah tangga. Berdasarkan laporan PGN, tahun ini akan akan membangun sambungan jaringan gas rumah tangga (Jargas) dengan total 177.776 SR. Rinciannya 127.776 SR jargas dengan dana APBN dan inisasi Jargas Mandiri COCO sebanyak 50.000 SR.

"Salah satu proyek utama dari program Sapta PGN yaitu PGN Sayang Ibu guna pemenuhan gas bumi untuk kebutuhan rumah tangga," tutur Direktur Utama PGN, Suko Hartono melalui keterangan resminya yang diterima SINDOnews, Selasa (20/4/2021).



Tidak hanya itu, PGN juga terus berkomitmen melaksanakan berbagai proyek strategis untuk menjaga keberlanjutan utilisasi energi domestik. Dengan pengelolaan infrastruktur gas bumi sebesar 97 %, PGN mempersiapkan infrastruktur gas bumi di wilayah barat dengan dominan infrastruktur pipa dan wilayah timur dengan infrastruktur non pipa yang dapat melayani gas bumi baik dalam bentuk gas pipa, Compressed Natural Gas (CNG) dan Liquified Natural Gas (LNG).



Dalam menjalankan rencana pengembangan infrastruktur gas bumi terintegrasi tersebut PGN menggulirkan melalui Program Gasifikasi Nasional Sapta PGN yang akan melayani 7 sektor pemakai gas bumi serta visi menuju global dengan pengelolaan LNG terintegrasi ke wilayah-wilayah pasar di Kawasan Asia maupun internasional.

Peningkatan gas bumi di sektor rumah tangga diharapkan dapat mewujudkan upaya pemerataan energi yang efisien di berbagai wilayah dan mendukung pemerintah dalam rangka pengurangan energi impor.

PGN juga berperan aktif mendukung program RDMP Kilang sesuai dalam jangka waktu menengah yaitu pembangunan fasilitas Small Land-Based LNG Regasification Terminal di Cilacap dan pembangunan Pipa Gas Senipah ke Kilang RU V Balikpapan.

Proyek Terminal Regasifikasi LNG diestimasikan dapat menghasilkan volume ramp up sampai dengan 111 MMSCFD. Sedangkan Pipa Senipah-Balikpapan diestimasikan dalam mendukung penyaluran gas untuk efisiensi kilang dengan volume ramp up sampai 194 MMSCFD. Keduanya ditargetkan beroperasi pada tahun 2023.

Direktur Utama PGN, Suko Hartono mengungkapkan bahwa proyek ini ditujukan dapat menyediakan supply dan infrastruktur LNG yang terintegrasi untuk pemenuhan kebutuhan gas di RU IV Cilacap maupun RU Balikpapan secara tepat mutu, tepat waktu, dan tepat biaya.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More