Ekonomi Digital Indonesia Diprediksi Sumbang USD150 Miliar di 2025
Jum'at, 23 April 2021 - 16:25 WIB
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyebut bahwa ekonomi digital mempunyai potensi yang besar terhadap perekonomian Indonesia ke depannya.
"Diprediksi ekonomi digital akan menyumbang sebesar USD130-150 miliar atau sekitar bagi pertumbuhan ekonomi di 2025," kata Airlangga dalam sambutannya di sebuah Webinar, Jumat (23/4/2021).
Baca juga:Pemerintah Stop Beri Visa bagi WNA yang Pernah Kunjungi India
Ia menjelaskan bahwa saat ini ekonomi digital Indonesia sedang meningkat. Pada tahun 2020 PDB ekonomi digital Indonesia mencapai USD44 miliar atau tumbuh sebesar 11% dari 2019.
"Untuk itu, proses transformasi tersebut kini dimulai dengan tujuan untuk mengadopsi dari kemajuan teknologi yang akan memberikan landasan kokoh bagi perekonomian kita di masa mendatang," terangnya.
Ia menambahkan, saat terjadi pandemi Covid-19 penetrasi internet di Tanah Air meningkat hingga 20%. Hal ini tentu harus dimanfaatkan dengan baik untuk meningkatkan perekonomian.
Baca juga:Hasil Lengkap Pertandingan NBA, Jumat (23/4/2021) WIB: Bucks Menggila, Lakers Merana
"Sesuai dengan arah bapak Presiden, Indonesia harus mampu memanfaatkan momentum pandemi Covid-19 dengan melakukan lompatan besar. Potensi ekonomi digital yang besar ditambah pandemi Covid-19 harus kita jalankan sebagai modal bagi upaya nyata mengakselerasi pemulihan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan demi mewujudkan visi 2045," tandasnya.
"Diprediksi ekonomi digital akan menyumbang sebesar USD130-150 miliar atau sekitar bagi pertumbuhan ekonomi di 2025," kata Airlangga dalam sambutannya di sebuah Webinar, Jumat (23/4/2021).
Baca juga:Pemerintah Stop Beri Visa bagi WNA yang Pernah Kunjungi India
Ia menjelaskan bahwa saat ini ekonomi digital Indonesia sedang meningkat. Pada tahun 2020 PDB ekonomi digital Indonesia mencapai USD44 miliar atau tumbuh sebesar 11% dari 2019.
"Untuk itu, proses transformasi tersebut kini dimulai dengan tujuan untuk mengadopsi dari kemajuan teknologi yang akan memberikan landasan kokoh bagi perekonomian kita di masa mendatang," terangnya.
Ia menambahkan, saat terjadi pandemi Covid-19 penetrasi internet di Tanah Air meningkat hingga 20%. Hal ini tentu harus dimanfaatkan dengan baik untuk meningkatkan perekonomian.
Baca juga:Hasil Lengkap Pertandingan NBA, Jumat (23/4/2021) WIB: Bucks Menggila, Lakers Merana
"Sesuai dengan arah bapak Presiden, Indonesia harus mampu memanfaatkan momentum pandemi Covid-19 dengan melakukan lompatan besar. Potensi ekonomi digital yang besar ditambah pandemi Covid-19 harus kita jalankan sebagai modal bagi upaya nyata mengakselerasi pemulihan ekonomi dan meningkatkan kesejahteraan demi mewujudkan visi 2045," tandasnya.
(uka)
tulis komentar anda