Anindya Berjanji Majukan Kadin Lewat Optimalisasi Potensi Daerah
Minggu, 09 Mei 2021 - 19:18 WIB
Calon Ketua Umum (Caketum) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Bakrie saat Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama dengan Kadin Sulsel di Four Points by Sheraton, Minggu (9/5/2021). Foto: Sindonews/Muchtamir Zaide
MAKASSAR - Calon Ketua Umum (Caketum) Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Anindya Bakrie berkomitmen akan memajukan Kadin melalui optimalisasi potensi yang ada di daerah, baik provinsi hingga kabupaten dan kota.
Hal tersebut sesuai dengan satu diantara tiga motto yang diyakini akan memajukan Kadin ke depan. Dua lainnya adalah mendorong usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk naik kelas dan menjadikan Kadin lebih membumi bagi UMKM.
Hal tersebut dipaparkan Calon Ketua Umum Kadin Indonesia , Anindya Bakrie saat menghadiri acara Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama dengan Kadin Sulsel di Four Points by Sheraton, Minggu (9/5/2021).
Menurut Anin, sapaan akrabnya, mengoptimalkan potensi yang ada di daerah merupakan kunci untuk memajukan perekonomian negara. "Kami merasa bahwa berkembangnya keuangan negara, ekonomi daerah itu adalah kunci," sebutnya.
Tidak hanya itu, Anin juga mengajak pengurus Kadin di daerah untuk mendorong investasi dan pembangunan industri sehingga nantinya bisa juga berdampak pada naik kelasnya UMKM.
"Kita tidak boleh hanya berpaku pada tenaga, kita bisa meningkatkan investasi, dan daya tarik pembangunan industri sehingga pengusaha kecil bisa menjadi menengah, menengah menjadi besar, dan besar menjadi lebih berkembang," jelasnya.
Selanjutnya, Anin menyebut ke depan Kadin harus lebih membumi, artinya program yang digagas harus lebih dekat dan menyentuh UMKM. "Kami percaya bahwa Kadin ke depan harus lebih membumi, Kadin harus lebih melibatkan UMKM, dan usaha milenial terutama dalam bidang teknologi," sambungnya.
Pada kesempatan tersebut, Anin juga memuji pembangunan di Sulsel. Menurut dia, Sulsel sebagai hub dari Indonesia Timur bisa menjadi contoh provinsi lain. Tidak hanya dari sisi masifnya pembangunan infrastruktur, tapi juga sektor pertanian, pertambangan hingga perikanan yang merupakan tulang punggung perekonomian.
Hal tersebut sesuai dengan satu diantara tiga motto yang diyakini akan memajukan Kadin ke depan. Dua lainnya adalah mendorong usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) untuk naik kelas dan menjadikan Kadin lebih membumi bagi UMKM.
Hal tersebut dipaparkan Calon Ketua Umum Kadin Indonesia , Anindya Bakrie saat menghadiri acara Silaturahmi dan Buka Puasa Bersama dengan Kadin Sulsel di Four Points by Sheraton, Minggu (9/5/2021).
Menurut Anin, sapaan akrabnya, mengoptimalkan potensi yang ada di daerah merupakan kunci untuk memajukan perekonomian negara. "Kami merasa bahwa berkembangnya keuangan negara, ekonomi daerah itu adalah kunci," sebutnya.
Tidak hanya itu, Anin juga mengajak pengurus Kadin di daerah untuk mendorong investasi dan pembangunan industri sehingga nantinya bisa juga berdampak pada naik kelasnya UMKM.
"Kita tidak boleh hanya berpaku pada tenaga, kita bisa meningkatkan investasi, dan daya tarik pembangunan industri sehingga pengusaha kecil bisa menjadi menengah, menengah menjadi besar, dan besar menjadi lebih berkembang," jelasnya.
Selanjutnya, Anin menyebut ke depan Kadin harus lebih membumi, artinya program yang digagas harus lebih dekat dan menyentuh UMKM. "Kami percaya bahwa Kadin ke depan harus lebih membumi, Kadin harus lebih melibatkan UMKM, dan usaha milenial terutama dalam bidang teknologi," sambungnya.
Pada kesempatan tersebut, Anin juga memuji pembangunan di Sulsel. Menurut dia, Sulsel sebagai hub dari Indonesia Timur bisa menjadi contoh provinsi lain. Tidak hanya dari sisi masifnya pembangunan infrastruktur, tapi juga sektor pertanian, pertambangan hingga perikanan yang merupakan tulang punggung perekonomian.
tulis komentar anda