Industri Halal Bisa Jadi Pemicu Pemulihan Ekonomi Nasional

Kamis, 24 Juni 2021 - 22:28 WIB
Foto/Ist
JAKARTA - Upaya pemerintah yang terus menggenjot industri halal diyakini bisa menjadi pemicu pemulihan ekonomi nasional . Optimisme itu mengemuka dalam diskusi yang digelar Forwada-Mikro Forum Syariah, yang bertajuk “Industri Halal Jadi Trigger Pemulihan Ekonomi Nasional”, Kamis (24/06/2021).

Diana Yumanita, Deputi Direktur Departemen Ekonomi & Keuangan Syariah Bank Indonesia, mengemukakan saat ini posisi Indonesia sudah masuk top player global. Berdasarkan State of the Global Islamic Economy Report 2020/2021 Indonesia berada pada 10 peringkat teratas sektor Halal Food, Islamic Finance, Muslim Friendly Travel, Modest Fashion, Pharma Cosmetics, Media & Recreation.

“Pangsa pasar industri halal nasional terhadap global menunjukkan Indonesia merupakan leader terutama pada industri makanan halal yang pangsanya mencapai 13% total konsumsi makanan halal dunia,” ujar Diana Yumanita.



Dia menuturkan, peluang dalam industri halal cukup besar, di antaranya besarnya potensi industri halal dan besarnya potensi keuangan syariah global itu sendiri. Sementara tantangan yang dihadapi juga tidak ringan, seperti begitu cepatnya penetrasi produk halal dari negara mayoritas non muslim.

"Mereka sudah lebih majunya instrumen keuangan syariahnya,” jelas Diana Yumanita.

Dia menambahkan, meski terdampak pandemi, jika diwakili oleh sektor prioritas dalam Halal Value Chains(HVC), kinerja ekonomi syariah Indonesia secara umum lebih baik dibandingkan PDB nasional. Ekonomi syariah Indonesia pada tahun 2020 mengalami kontraksi sebesar-1,72%, lebih baik dibandingkan tingkat kontraksi PDB nasional.

Senada dengan Diana, Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian Koperasi dan UKM Eddy Satriya, mengatakan bahwa potensi UMKM berbasis halal sangat besar. Pertama, meningkatnya populasi muslim dunia dan jumlah penduduk muslim Indonesia mencapai 229 juta jiwa (87,2%) dari total penduduk 273,5 juta jiwa (World Population Review, 2020).

Baca juga:Jadwal Siaran Langsung Babak 16 Besar Piala Eropa 2020 di RCTI dan iNewsTV

Kedua, kontribusi PDB ekonomi halal nasional yang mencapai USD 3,8 miliar/tahun (engine of global halal economy). Ketiga, pengembangan pasar global untuk produk halal dan keempat jumlah pelaku UMKM dan ruang lingkup aktivitasnya sangat terkait dengan industri halal.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More