Gairahkan Pariwisata, Luhut Incar Wisatawan Tajir
Sabtu, 13 Juni 2020 - 15:09 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan menyatakan pemerintah bertekad memulihkan pariwisata nasional yang lesu akibat pandemi Covid-19.
Untuk itu, Luhut mengatakan pemerintah akan mengurangi tingkat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) kelas C dan meningkatkan kunjungan wisman Kelas A dan B alias wisman tajir.
Luhut lantas meminta kepada para Gubernur, Bupati dan Walikota untuk menyusun destinasi wisata daerah masing-masing, dan memonitor serta mengawal program pemulihan UMKM Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
"Program Pemulihan UMKM dan Pariwisata, ini banyak yang bisa dimanfaatkan. Ayo kita bekerjasama. Dan berdasarkan dari survei, trennya turis berada (kaya) yang datang. Ini karena ongkos (tiket pesawat naik) akibat Covid-19," kata Luhut di Jakarta, Sabtu (13/6/2020). Baca: Erick Rombak 9 BUMN dalam Sepekan, Ini Rinciannya
Selain wisman, Luhut juga ingin menggairahkan pariwisata dengan meningkatkan wisatawan domestik. "Jadi semua harus proaktif, kerjakan secara holistik agar membantu perekonomian daerah dan juga bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak pandemi covid-19," katanya dalam diskusi virtual mengenai pariwisata bersama Gubernur Sumatra Utara Edi Rahmayadi.
Luhut meminta kepada Edi Rahmayadi, untuk memanfaatkan segala peluang yang ada dengan sebaik-baiknya. "Pak Gubernur, tolong buat produk-produk asli daerah yang bagus, perkuat daya saing, berikan kemudahan berusaha bagi masyarakat. Ini akan kita dukung, dan perlahan tapi pasti akan terus kita kerjakan. Ayo, peluang ini harus dimanfaatkan," jelasnya.
Untuk itu, Luhut mengatakan pemerintah akan mengurangi tingkat kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) kelas C dan meningkatkan kunjungan wisman Kelas A dan B alias wisman tajir.
Luhut lantas meminta kepada para Gubernur, Bupati dan Walikota untuk menyusun destinasi wisata daerah masing-masing, dan memonitor serta mengawal program pemulihan UMKM Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
"Program Pemulihan UMKM dan Pariwisata, ini banyak yang bisa dimanfaatkan. Ayo kita bekerjasama. Dan berdasarkan dari survei, trennya turis berada (kaya) yang datang. Ini karena ongkos (tiket pesawat naik) akibat Covid-19," kata Luhut di Jakarta, Sabtu (13/6/2020). Baca: Erick Rombak 9 BUMN dalam Sepekan, Ini Rinciannya
Selain wisman, Luhut juga ingin menggairahkan pariwisata dengan meningkatkan wisatawan domestik. "Jadi semua harus proaktif, kerjakan secara holistik agar membantu perekonomian daerah dan juga bermanfaat bagi masyarakat yang terdampak pandemi covid-19," katanya dalam diskusi virtual mengenai pariwisata bersama Gubernur Sumatra Utara Edi Rahmayadi.
Luhut meminta kepada Edi Rahmayadi, untuk memanfaatkan segala peluang yang ada dengan sebaik-baiknya. "Pak Gubernur, tolong buat produk-produk asli daerah yang bagus, perkuat daya saing, berikan kemudahan berusaha bagi masyarakat. Ini akan kita dukung, dan perlahan tapi pasti akan terus kita kerjakan. Ayo, peluang ini harus dimanfaatkan," jelasnya.
(bon)
tulis komentar anda