MIND ID Targetkan Pengurangan Emisi Karbon 15,8% di 2030, Simak Strateginya

Rabu, 16 Februari 2022 - 15:50 WIB
Ilustrasi aktivitas pertambangan. FOTO/IST
JAKARTA - Mining Industry Indonesia (MIND ID), perusahaan holding badan usaha milik negara bidang industri pertambangan berkomitmen menurunkan emisi karbon dari pemakaian energi serta proses industri dan penggunaan produk sebesar 15,8% di 2030. Komitmen ini akan ditempuh melalui rencana kerja dekarbonisasi yang sudah disusun perusahaan anggota.

MIND ID beranggotakan PT Aneka Tambang Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Freeport Indonesia, PT Inalum (Persero) dan PT Timah Tbk ini merancang inisiatif untuk menekan emisi karbon.

Direktur Hubungan Kelembagaan MIND ID, Dany Amrul Ichdan mengatakan upaya ini sebagai pelaksanaan komitmen pemerintah mendukung aspirasi net zero emission (NZE) di 2060. Program Dekarbonisasi merupakan perwujudan dari salah satu pilar Sustainability Pathway MIND ID yaitu Environment & Climate Change merupakan kombinasi dari peralihan bahan bakar, efisiensi produksi hingga carbon offset.

"MIND ID memiliki berbagai rencana dan inovasi di kegiatan operasional untuk menekan emisi secara end to end. Artinya, setiap anggota berupaya mengurangi atau menekan emisi di setiap aspek dan proses operasional melalui inovasi baik di proses penambangan dan pengolahan mineral," kata dia, di Jakarta, Rabu (16/2/2022).





Menurut dia emsisi yang dihasilkan dari perusahaan mencakup dua hal. Adapun cakupan pertama berasal dari penggunaan bahan bakar fosil, yakni batu bara dan marine fuel oil untuk proses pengolahan, dan bahan bakar diesel untuk kendaraan proyek atau alat berat.

"Untuk cakupan kedua berupa penggunaan listrik yang bersumber dari grid PLN untuk kegiatan operasi dan produksi," kata dia.

Dia mengatakan, MIND ID Group menghasilkan emisi sebesar 3,335 juta ton CO2e yang bersumber dari business as usual (BAU), yakni kegiatan produksi dan operasional pertambangan. Untuk mengurangi emisi MIND ID menjalankan beberapa inisiatif dekarbonisasi dan berhasil mencatat pengurangan emisi sebesar 71 ribu ton CO2e atau sebesar 2,13% dari emisi BAU kegiatan produksi dan operasional pertambangan.

Menurut dia Grup MIND ID juga berupaya menghadirkan energi ramah lingkungan di masyarakat sekaligus bertujuan untuk meningkatkan perekonomian sesuai dengan tujuan SDGs 08 yaitu Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi dan SDGs 13, yaitu Penanganan Perubahan Iklim dengan membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) untuk mendukung pertanian masyarakat di Sumatera Selatan.



Upaya menjaga lingkungan juga dilakukan anggota MIND ID melalui implementasi metode pengelolaan limbah yang sesuai dengan standar dan ketentuan yang berlaku. Untuk mengatasi timbulan limbah, anggota MIND ID berupaya memanfaatkan kembali limbah melalui berbagai inovasi.

"Selain itu Perusahaan juga bekerja sama dengan entitas pengelola limbah berizin dan tersertifikasi untuk dilakukan stabilisasi/solidifikasi limbah, substitusi bahan bakar dan ditimbun di eco landfill," kata dia.
(nng)
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More