Tingkatkan Kinerja, AIA Bukukan Pendapatan Premi Rp13,61 Triliun
Jum'at, 18 Maret 2022 - 16:13 WIB
JAKARTA - AIA Financial (AIA) membukukan pendapatan premi sebesar Rp 13,61 triliun (unaudited) di triwulan IV 2021 meningkat dibandingkan pendapatan premi 2020 sebesar Rp 13,59 triliun dengan rasio pencapaian solvabilitas hingga 645% (unaudited) jauh melebihi ketentuan pemerintah sebesar 120%. Hal ini menunjukkan tingkat kemampuan AIA untuk memenuhi kewajibannya dalam jangka panjang termasuk membayarkan klaim dan uang pertanggungan nasabah.
AIA juga membayar total klaim dan manfaat sepanjang 2021 yang mencapai Rp 11,5 triliun (unaudited) untuk manfaat asuransi termasuk unit link di sepanjang tahun 2021, peningkatan 32% dari total klaim yang dibayarkan di 2020 sebesar Rp 8,7 triliun. Tak hanya itu, AIA juga terus menghasilkan laba operasional sebesar Rp 1,0 triliun (unaudited), meningkat dibandingkan tahun 2020.
Di sisi neraca, aset AIA di triwulan empat 2021 berada di level yang sama dengan tahun lalu, yakni Rp53 triliun. Di tengah masa pandemi, AIA juga secara responsif meluncurkan berbagai inovasi produk dan layanan yang relevan untuk mendampingi nasabah yang membutuhkan perawatan dan proteksi dari virus Covid-19.
"Untuk tetap mendamping nasabah di masa pandemi, kami menyediakan program Isolasi Mandiri untuk memastikan nasabah tetap mendapatkan layanan proteksi ketika mereka diharuskan melakukan isolasi mandiri. AIA juga secara proaktif menyediakan asuransi gratis terkait Covid-19 kepada 20.000 masyarakat melalui program AIA Bebas Terlindungi," kata Presiden Direktur AIA Sainthan Satyamoorthy melalui pernyataannya, Jumat (18/03/2022).
AIA juga turut berpartisipasi dalam penanggulangan pandemi Covid-19 di Indonesia melalui AIA Sehat Untuk Negeri, aksi sosial AIA untuk mempromosikan dan mengajak masyarakat mengadopsi gaya hidup sehat baik fisik maupun mental. Sepanjang 2021, AIA Vitality telah berhasil meningkatkan engagement nasabah baik dalam hal proteksi sekaligus mengajak nasabah hidup lebih sehat.
Hal ini dibuktikan dengan produk-produk AIA yang memiliki opsi fitur AIA Vitality, 33% premi produk turut mendukung kinerja positif perusahaan dan hampir mencapai 50% pada bulan Desember 2021. Sementara itu, AIA Group juga mengumumkan kinerja keuangan yang sangat menggembirakan sepanjang tahun 2021 dengan kenaikan value of new business (VONB) yang meningkat sebesar 18% dan pertumbuhan di semua metrik keuangan termasuk rekor tertinggi baru untuk embedded value equity sebesar USD75 miliar.
AIA juga membayar total klaim dan manfaat sepanjang 2021 yang mencapai Rp 11,5 triliun (unaudited) untuk manfaat asuransi termasuk unit link di sepanjang tahun 2021, peningkatan 32% dari total klaim yang dibayarkan di 2020 sebesar Rp 8,7 triliun. Tak hanya itu, AIA juga terus menghasilkan laba operasional sebesar Rp 1,0 triliun (unaudited), meningkat dibandingkan tahun 2020.
Di sisi neraca, aset AIA di triwulan empat 2021 berada di level yang sama dengan tahun lalu, yakni Rp53 triliun. Di tengah masa pandemi, AIA juga secara responsif meluncurkan berbagai inovasi produk dan layanan yang relevan untuk mendampingi nasabah yang membutuhkan perawatan dan proteksi dari virus Covid-19.
"Untuk tetap mendamping nasabah di masa pandemi, kami menyediakan program Isolasi Mandiri untuk memastikan nasabah tetap mendapatkan layanan proteksi ketika mereka diharuskan melakukan isolasi mandiri. AIA juga secara proaktif menyediakan asuransi gratis terkait Covid-19 kepada 20.000 masyarakat melalui program AIA Bebas Terlindungi," kata Presiden Direktur AIA Sainthan Satyamoorthy melalui pernyataannya, Jumat (18/03/2022).
AIA juga turut berpartisipasi dalam penanggulangan pandemi Covid-19 di Indonesia melalui AIA Sehat Untuk Negeri, aksi sosial AIA untuk mempromosikan dan mengajak masyarakat mengadopsi gaya hidup sehat baik fisik maupun mental. Sepanjang 2021, AIA Vitality telah berhasil meningkatkan engagement nasabah baik dalam hal proteksi sekaligus mengajak nasabah hidup lebih sehat.
Hal ini dibuktikan dengan produk-produk AIA yang memiliki opsi fitur AIA Vitality, 33% premi produk turut mendukung kinerja positif perusahaan dan hampir mencapai 50% pada bulan Desember 2021. Sementara itu, AIA Group juga mengumumkan kinerja keuangan yang sangat menggembirakan sepanjang tahun 2021 dengan kenaikan value of new business (VONB) yang meningkat sebesar 18% dan pertumbuhan di semua metrik keuangan termasuk rekor tertinggi baru untuk embedded value equity sebesar USD75 miliar.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda