Tunggu Keputusan Mudik Dilarang atau Tidak? Ini Penjelasan Kemenhub
Selasa, 22 Maret 2022 - 12:44 WIB
Para calon penumpang kereta api di stasiun. Foto/Dok Antara
JAKARTA - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyatakan belum ada keputusan final terkait kebijakan mudik lebaran tahun ini. Demikian halnya dengan aturan terkait angkutan mudik juga masih dibahas pemerintah dengan para pemangku kepentingan terkait.
Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati mengatakan, Kemenhub belum merumuskan soal aturan mudik atau turunan aturannya di tengah adanya pelonggaran PPKM. Menurut dia, pembahasan masih dilakukan lintas Kementerian dan Lembaga (K/L).
“Keputusan mengenai mudik di masa pandemi ini dibahas secara lintas sektoral melibatkan Kemenkes, Satgas penanganan Covid-19, Kemendagri, TNI Polri dan K/L terkait. Jadim belum diputuskan,” ujarnya saat dihubungi MNC Portal Indonesia (MPI), Selasa (22/3/2022).
Dari aspek kesiapan transportasi, lanjut Adita, Kemenhub saat ini juga terus melakukan penguatan sarana dan prasarana transportasi untuk mengantisipasi lonjakan mobilitas masyarakat.
“Kami tentu bersiap dan terus melakukan penguatan sarana dan prasarana transportasi untuk mengantisipasi lonjakan pergerakan masyarakat,” tandasnya.
Terpisah, Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi menyatakan masih menunggu arahan dan pendalaman hingga diskusi dengan sejumlah stakeholders.
“Sampai saat ini kami belum putuskan, belum final. Jadi kami pun masih kaji dan rapatkan dulu bagaimana-bagaimananya. Kita lihat dulu nanti kalau sudah saatnya, kami juga telah dan akan mendiskusikan. Kalau pak menteri (Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi) sudah setuju, nanti kita informasikan,” terang Budi saat dihubungi MPI, Selasa (22/3/2022).
Sebagaimana diketahui, dalam dua tahun terakhir perayaan Idul Fitri atau lebaran diwarnai dengan pengetatan dan larangan mudik dikarenakan masih tingginya angka kasus Covid-19. Untuk tahun ini juga masih dibayangi penyebaran varian Omicron meski kasusnya cenderung melandai dan terkendali.
Di sisi lain, pemerintah juga berupaya keras melakukan pengendalian dan mengebut program vaksinasi agar tidak terjadi lonjakan kasus Covid-19.
Pertimbangan lainnya adalah perhelatan G20 yang digelar di Indonesia hampir sepanjang tahun ini, sehingga pemerintah juga harus memastikan situasi tetap kondusif dan Covid-19 terkendali.
Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati mengatakan, Kemenhub belum merumuskan soal aturan mudik atau turunan aturannya di tengah adanya pelonggaran PPKM. Menurut dia, pembahasan masih dilakukan lintas Kementerian dan Lembaga (K/L).
“Keputusan mengenai mudik di masa pandemi ini dibahas secara lintas sektoral melibatkan Kemenkes, Satgas penanganan Covid-19, Kemendagri, TNI Polri dan K/L terkait. Jadim belum diputuskan,” ujarnya saat dihubungi MNC Portal Indonesia (MPI), Selasa (22/3/2022).
Dari aspek kesiapan transportasi, lanjut Adita, Kemenhub saat ini juga terus melakukan penguatan sarana dan prasarana transportasi untuk mengantisipasi lonjakan mobilitas masyarakat.
“Kami tentu bersiap dan terus melakukan penguatan sarana dan prasarana transportasi untuk mengantisipasi lonjakan pergerakan masyarakat,” tandasnya.
Terpisah, Dirjen Perhubungan Darat Kemenhub Budi Setiyadi menyatakan masih menunggu arahan dan pendalaman hingga diskusi dengan sejumlah stakeholders.
“Sampai saat ini kami belum putuskan, belum final. Jadi kami pun masih kaji dan rapatkan dulu bagaimana-bagaimananya. Kita lihat dulu nanti kalau sudah saatnya, kami juga telah dan akan mendiskusikan. Kalau pak menteri (Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi) sudah setuju, nanti kita informasikan,” terang Budi saat dihubungi MPI, Selasa (22/3/2022).
Sebagaimana diketahui, dalam dua tahun terakhir perayaan Idul Fitri atau lebaran diwarnai dengan pengetatan dan larangan mudik dikarenakan masih tingginya angka kasus Covid-19. Untuk tahun ini juga masih dibayangi penyebaran varian Omicron meski kasusnya cenderung melandai dan terkendali.
Di sisi lain, pemerintah juga berupaya keras melakukan pengendalian dan mengebut program vaksinasi agar tidak terjadi lonjakan kasus Covid-19.
Pertimbangan lainnya adalah perhelatan G20 yang digelar di Indonesia hampir sepanjang tahun ini, sehingga pemerintah juga harus memastikan situasi tetap kondusif dan Covid-19 terkendali.
(ind)
tulis komentar anda