2 Tahun Vakum, Begini Suasana Penukaran Uang Baru via Mobil Keliling BI di Jakarta

Rabu, 06 April 2022 - 17:53 WIB
Antrean warga di lokasi penukaran uang rupiah baru melalui layanan mobil kas keliling BI di Pasar Koja Baru, Jakarta Utara, Rabu (6/4/2022). Foto/SINDOnews/Inda Susanti
JAKARTA - Membagi-bagikan uang rupiah baru saat lebaran sudah menjadi tradisi bagi sebagian orang, terutama para kaum urban yang berlebaran di kampung halamannya. Tak heran, layanan penukaran uang rupiah baru pun banyak ditunggu-tunggu.

Setelah dua tahun vakum lantaran pandemi, kali ini Bank Indonesia (BI) kembali membuka layanan penukaran uang rupiah baru melalui mobil kas keliling.

Tahun ini layanan tukar uang oleh BI hadir di 5.013 titik yang meliputi 453 titik penukaran di wilayah Jabodebek dan 4.560 di luar wilayah Jabodebek.



Masyarakat bisa mulai menukar pada 4-29 April 2022. Guna menghindari kerumunan, masyarakat diharapkan memesan penukaran terlebih dahulu melalui aplikasi PINTAR (https://pintar.bi.go.id) sebelum hadir ke lokasi kas keliling.

Untuk wilayah DKI Jakarta, layanan penukaran uang rupiah baru hari ini perdana hadir di Pasar Koja Baru, Jakarta Utara.

Berdasarkan pantauan SINDOnews, sejak pukul 09.00 pagi beberapa masyarakat sudah ada yang datang untuk menukarkan uang.

Pasalnya, jika merujuk jadwal di aplikasi PINTAR, layanan penukaran uang di Pasar Koja dibuka mulai jam 09.00 WIB sampai 14.00 WIB.

Namun, mobil kas keliling BI ternyata belum hadir di area parkir pasar. Menurut keterangan salah seorang satpam, belum ada konfirmasi resmi dari pihak BI terkait kehadiran mobil kas keliling BI di Pasar Koja.

“Kemarin-kemarin sih pernah ada, tanggal 18 Maret, penukaran uang baru buat pedagang dan masyarakat umum juga,” ujar salah seorang petugas yang enggan disebutkan namanya, Rabu (6/4/2022).
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More