Upaya Bersama untuk Tingkatkan Taraf Ekonomi Kaum Disabilitas

Selasa, 12 April 2022 - 12:41 WIB
Pelatihan kewirausahaan dan kuliner adalah cara untuk meningkatan taraf ekonomi kaum disabilitas. Foto/Ist
JAKARTA - Banyak kalangan tersentuh untuk meningkatkan taraf ekonomi kaum disabilitas . Salah satunya lewat program Kampus Kita Setara yang memberi pelatihan khusus pembuatan kue, entrepreneurship , dan financial literacy untuk kaum disabilitas.



Program ini untuk peningkatan pengetahuan, pelatihan, dan pendampingan kewirausahaan bagi komunitas penyandang disabilitas yang diinisiasi Kita Setara. Para peserta pembelajaran keterampilan pembuatan kue sangat antusias mengikuti pembelajaran.



Saat ini programKita Setara diikuti oleh 15 penerima manfaat (sahabat disabilitas) yang telah berjalan dari tanggal 26 Maret 2022 hingga 9 April 2022 . Pada akhir pelatihan akan dipilih 6 penerima manfaat terbaik yang akan menerima modal usah sertacoachingdanmentoringintensif untuk membangun dan mengembangkan usaha secara independen.

"Kita Setara Indonesiaadalah tempat berkumpulnya komunitas penyandang disabilitas yang menyuarakan kesetaraan, serta sebagai tempat komunitas penyandang disabilitas saling bertukar pikiran, berjejaring, dan belajar berbagai pengetahuan dan keterampilan bersama untuk bersiap masuk ke dunia industri dan siap menjadi wirausaha," kata Founder Kita Setara Agusnadi kepada wartawan, di Jakarta, dikutip Selasa (12/4/22).

Program Kita Setara mendapat dukungan dari PermataBank dan merupakan bagian dari programPermataBRAVe--yang merupakan program pemberdayaan bagi penyandang disabilitas di Indonesia di bawah payungPermata Hati(program CSR dari PermataBank).

Head of Corporate Social Responsibility PermataBank Hanggoro Seno mendukung kegiatan ini dalam pemberdayaan penyandang disabilitas. Sehingga mereka bisa hidup mandiri setelah diberi pelatihan.

"Terutama usaha kuliner yang akan dijajaki peserta pelatihan. Akan lebih memberikan warna dan variasi kuliner bagi kita semua," ujarnya.

Diharapkan ke depannya, para peserta pelatihan dapat berinovasi dan meramaikan bidang kuliner yang dibuat orang-orang yang spesial. "Kuncinya jangan pernah berhenti mencoba. Jangan patah semangat terus berjuang," tegas Hanggoro.

Ketua Tim Fasilitas CSR Tangsel, Lista Hurustiati, mengapresiasi pelatihan yang digelar selama satu pekan untuk penyandang disabilitas tersebut. Ia pun memberikan semangat kepada peserta untuk terus belajar dan mandiri.



"Dengan adanya pelatihan ini pastinya bermanfaat bagi peserta. Bisa membuat berbagai makanan maupun kue yang nantinya bisa diterapkan untuk membuka usaha," terang Founder Gerai Lengkong ini.
(uka)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More