Angela Tanoesoedibjo Ajak Perempuan Tidak Gampang Menyerah
Kamis, 19 Mei 2022 - 20:08 WIB
JAKARTA - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo mengajak perempuan Indonesia untuk tidak menyerah dan beradaptasi dengan perkembangan zaman.
Angela mengaku pelajaran berharga agar tak mudah menyerah didapatkan dari sosok sang ayah, Hary Tanoesoedibjo. Ayahnya, kata Angela, selalu mengajarkan kepada semua orang terutama dirinya agar menjadi pribadi tangguh dan tak gampang menyerah.
Menurutnya, ayahnya meskipun saat ini menjadi pebisnis yang sudah mapan, tetapi masih mau belajar tentang teknologi yang selalu berkembang setiap zamannya.
"Saya melihat orang tua saya apalagi pada zaman dulu, Papa saya itu investment banker mungkin tak terlalu paham soal teknologi apalagi soal media waktu itu, sekarang akhirnya berkecimpung di media dan teknologi. Ia masih belajar sampai saat ini," ujarnya saat menghadiri Talk Show Fortune Indonesia dengan tema 'Women in the Workplace' yang diadakan oleh IDN Media di hotel The Westin Jakarta Kamis (19/5/2022).
Ia pun mengajak perempuan muda yang berbakat di Indonesia agar tidak menyerah dengan kondisi apa pun, serta terus belajar dan berkembang demi tujuan dan cita-cita.
"Jadi ini satu hal yang saya belajar wah sosok ini saja (ayahnya) yang sudah mapan masih belajar, apalagi kita yang masih muda yang masih belum apa apa, masih harus belajar, masih harus ada yang dipelajari," katanya menambahkan.
Selain itu, Angela juga menuturkan untuk memberi atau bersedekah seperti yang diajarkan oleh orang tuanya. Dia percaya, perbuatan yang diajarkan oleh orang tua merupakan contoh yang baik.
"Satu hal yang saya belajar adalah bapak saya itu terus memberi. Itu yang akhirnya saya belajar oh kalo dalam situasi sulit pun kalau kita memberi, itu merupakan suatu benih yang suatu saat akan berkembang dan berkatnya akan balik lagi ke kita," katanya.
Wanita berparas cantik ini juga mengarahkan kepada generasi bangsa untuk memiliki tujuan dalam hidup. Sesulit apa pun perjalanan yang dihadapi, tujuan yang sedari awal kita teguhkan itu menjadi tuntunan hidup.
"Once we have purpose in life, itu menjadi anchor di hidup kita. Pada akhirnya perjalanan apa pun yang kita hadapi, walaupun sulit itu akan ketarik ke purpose atau anchor yang sudah kita teguhi," tandasnya.
Baca Juga
Angela mengaku pelajaran berharga agar tak mudah menyerah didapatkan dari sosok sang ayah, Hary Tanoesoedibjo. Ayahnya, kata Angela, selalu mengajarkan kepada semua orang terutama dirinya agar menjadi pribadi tangguh dan tak gampang menyerah.
Menurutnya, ayahnya meskipun saat ini menjadi pebisnis yang sudah mapan, tetapi masih mau belajar tentang teknologi yang selalu berkembang setiap zamannya.
"Saya melihat orang tua saya apalagi pada zaman dulu, Papa saya itu investment banker mungkin tak terlalu paham soal teknologi apalagi soal media waktu itu, sekarang akhirnya berkecimpung di media dan teknologi. Ia masih belajar sampai saat ini," ujarnya saat menghadiri Talk Show Fortune Indonesia dengan tema 'Women in the Workplace' yang diadakan oleh IDN Media di hotel The Westin Jakarta Kamis (19/5/2022).
Ia pun mengajak perempuan muda yang berbakat di Indonesia agar tidak menyerah dengan kondisi apa pun, serta terus belajar dan berkembang demi tujuan dan cita-cita.
"Jadi ini satu hal yang saya belajar wah sosok ini saja (ayahnya) yang sudah mapan masih belajar, apalagi kita yang masih muda yang masih belum apa apa, masih harus belajar, masih harus ada yang dipelajari," katanya menambahkan.
Selain itu, Angela juga menuturkan untuk memberi atau bersedekah seperti yang diajarkan oleh orang tuanya. Dia percaya, perbuatan yang diajarkan oleh orang tua merupakan contoh yang baik.
"Satu hal yang saya belajar adalah bapak saya itu terus memberi. Itu yang akhirnya saya belajar oh kalo dalam situasi sulit pun kalau kita memberi, itu merupakan suatu benih yang suatu saat akan berkembang dan berkatnya akan balik lagi ke kita," katanya.
Wanita berparas cantik ini juga mengarahkan kepada generasi bangsa untuk memiliki tujuan dalam hidup. Sesulit apa pun perjalanan yang dihadapi, tujuan yang sedari awal kita teguhkan itu menjadi tuntunan hidup.
"Once we have purpose in life, itu menjadi anchor di hidup kita. Pada akhirnya perjalanan apa pun yang kita hadapi, walaupun sulit itu akan ketarik ke purpose atau anchor yang sudah kita teguhi," tandasnya.
(uka)
tulis komentar anda