Terbangkan 47.915 Calon Jamaah Haji ke Tanah Suci, Dirut Garuda: Dimulai 4 Juni
Selasa, 31 Mei 2022 - 16:34 WIB
JAKARTA - PT Garuda Indonesia Tbk, tengah memperkuat kesiapan operasional penerbangan di tengah musim Haji 2022. Tahun ini emiten mendapatkan kepercayaan menerbangkan 47.915 calon jamaah Haji ke Tanah Suci.
Direktur Utama (Dirut) Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, penerbangan akan mulai pada 4 Juni hingga 13 Agustus 2022 mendatang.
Ihwal kesiapan, Garuda akan mengoptimalkan berbagai aspek operasional, khususnya kesiapan armada. Dimana, Irfan memastikan seluruh pesawat berbadan lebar (wide body) akan digunakan untuk melayani calon jamaah haji
"Sebagai national flag carrier, Garuda Indonesia terus mengoptimalkan komitmennya untuk menjalankan tugas penting melayani jemaah Haji asal Indonesia ke Tanah Suci dengan menghadirkan penerbangan yang aman dan nyaman," ungkap Irfan, Selasa (31/5/2022).
Garuda Indonesia memang sudah mendapatkan kepercayaan melayani penerbangan haji selama lebih dari 60 tahun. Menurut Irfan, ini menjadi manifestasi tersendiri bagus Garuda Indonesia untuk menyediakan aksesibilitas penerbangan yang optimal bagi masyarakat.
“Kami memahami, musim Haji 1443/2022 ini memiliki makna penting bagi masyarakat yang telah menantikan perjalanan ini selama dua tahun lamanya. Karena itu, kami akan memastikan seluruh jamaah mendapatkan layanan terbaik, mulai dari sebelum penerbangan hingga tiba kembali di Tanah Air,” tambah Irfan.
Irfan melanjutkan, untuk menghadirkan seamless experience bagi para jamaah haji, Garuda Indonesia juga akan memaksimalkan jumlah personel yang akan bertugas di setiap touch points layanan. Langkah ini untuk memastikan kebutuhan para jamaah di era kenormalan baru ini dapat terpenuhi secara optimal.
Tercatat, sebanyak 47.915 jemaah haji tahun ini akan dibagi ke dalam 128 kelompok terbang (kloter), dan akan diberangkatkan dari 9 embarkasi, yaitu: Banda Aceh, Medan, Padang, Jakarta, Solo, Banjarmasin, Balikpapan, Makassar, dan Lombok.
Dalam Musim Haji kali ini, Garuda Indonesia akan mengoperasikan 7 (tujuh) armada wide body, yang terdiri dari 4 pesawat B777-300ER, 1 pesawat A330-300, dan 2 pesawat A330-900neo.
Direktur Utama (Dirut) Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, penerbangan akan mulai pada 4 Juni hingga 13 Agustus 2022 mendatang.
Ihwal kesiapan, Garuda akan mengoptimalkan berbagai aspek operasional, khususnya kesiapan armada. Dimana, Irfan memastikan seluruh pesawat berbadan lebar (wide body) akan digunakan untuk melayani calon jamaah haji
"Sebagai national flag carrier, Garuda Indonesia terus mengoptimalkan komitmennya untuk menjalankan tugas penting melayani jemaah Haji asal Indonesia ke Tanah Suci dengan menghadirkan penerbangan yang aman dan nyaman," ungkap Irfan, Selasa (31/5/2022).
Garuda Indonesia memang sudah mendapatkan kepercayaan melayani penerbangan haji selama lebih dari 60 tahun. Menurut Irfan, ini menjadi manifestasi tersendiri bagus Garuda Indonesia untuk menyediakan aksesibilitas penerbangan yang optimal bagi masyarakat.
“Kami memahami, musim Haji 1443/2022 ini memiliki makna penting bagi masyarakat yang telah menantikan perjalanan ini selama dua tahun lamanya. Karena itu, kami akan memastikan seluruh jamaah mendapatkan layanan terbaik, mulai dari sebelum penerbangan hingga tiba kembali di Tanah Air,” tambah Irfan.
Irfan melanjutkan, untuk menghadirkan seamless experience bagi para jamaah haji, Garuda Indonesia juga akan memaksimalkan jumlah personel yang akan bertugas di setiap touch points layanan. Langkah ini untuk memastikan kebutuhan para jamaah di era kenormalan baru ini dapat terpenuhi secara optimal.
Tercatat, sebanyak 47.915 jemaah haji tahun ini akan dibagi ke dalam 128 kelompok terbang (kloter), dan akan diberangkatkan dari 9 embarkasi, yaitu: Banda Aceh, Medan, Padang, Jakarta, Solo, Banjarmasin, Balikpapan, Makassar, dan Lombok.
Dalam Musim Haji kali ini, Garuda Indonesia akan mengoperasikan 7 (tujuh) armada wide body, yang terdiri dari 4 pesawat B777-300ER, 1 pesawat A330-300, dan 2 pesawat A330-900neo.
(akr)
tulis komentar anda