Bertransformasi, BHIT Akan Tumbuh Lebih Kuat
Jum'at, 29 Juli 2022 - 11:37 WIB
JAKARTA - PT MNC Investama Tbk (BHIT atau MNC Group atau Perseroan) menyelenggarakan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan ( RUPST ) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). RUPST menyetujui Laporan Tahunan Direksi Perseroan dan laporan pengawasan Dewan Komisaris untuk Tahun Buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2021.
Sedangkan pada RUPSLB disetujui perubahan nama Perseroan dari PT MNC Investama Tbk menjadi PT MNC Asia Holding Tbk. Perubahan nama tersebut dianggap perlu untuk menyesuaikan dengan bidang usaha Perseroan serta mencerminkan perkembangan MNC Group yang saat ini telah bertransformasi menjadi perusahaan multinasional.
“Kamis, 28 Juli 2022 : RUPST dan RUPSLB PT MNC Investama Tbk (BHIT). Ada dua keputusan penting pada RUPST ini, yakni PT MNC Investama Tbk berganti nama menjadi PT MNC Asia Holding Tbk. Lalu, Penunjukan saya sebagai CEO BHIT dan Bapak Agung Firman Sampurna sebagai komisaris utama BHIT,” ujar Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo pada laman Instagram miliknya.
“Terima kasih kepada Bapak Agung untuk menerima peran baru. Bersama, kami akan membuat tim menjadi lebih kuat,” imbuh Hary.
BHIT juga telah memiliki kepemilikan atau investasi strategis pada beberapa perusahaan multinasional di luar negeri untuk melengkapi bisnis MNC Group saat ini, seperti: Migo, platform video sesuai permintaan (video-on-demand/ VOD) yang memungkinkan penggunanya mengunduh berbagai konten dengan akses terjangkau, dari toko-toko di lingkungan sekitar atau "warung". Didirikan oleh penemu teknologi Kindle, Barret Comiskey dan didukung oleh Temasek dan Co-Founder YouTube, Migo fokus memperluas distribusi konten digital hemat biaya bagi konsumen pasar yang luas di negara berkembang.
Trebel, layanan musik digital dengan pertumbuhan tercepat di Amerika Latin dan merupakan layanan musik berlisensi pertama yang menghadirkan pemutaran lagu sesuai permintaan dan offline tanpa biaya kepada pengguna.
Lalu, Auerbach Grayson yakni broker global terbesar dalam hal jumlah perusahaan yang dicakup dan jumlah analis di dunia, Auerbach Grayson menawarkan riset global, layanan trading dan settlement, akses korporasi, penggalangan dana serta M&A lintas negara, melalui mitra lokal di lebih dari 125 negara.
BHIT akan terus berupaya mengembangkan jejak globalnya melalui inisiatif anorganik seperti investasi strategis, merger dan akuisisi, dan kemitraan.
Sedangkan pada RUPSLB disetujui perubahan nama Perseroan dari PT MNC Investama Tbk menjadi PT MNC Asia Holding Tbk. Perubahan nama tersebut dianggap perlu untuk menyesuaikan dengan bidang usaha Perseroan serta mencerminkan perkembangan MNC Group yang saat ini telah bertransformasi menjadi perusahaan multinasional.
“Kamis, 28 Juli 2022 : RUPST dan RUPSLB PT MNC Investama Tbk (BHIT). Ada dua keputusan penting pada RUPST ini, yakni PT MNC Investama Tbk berganti nama menjadi PT MNC Asia Holding Tbk. Lalu, Penunjukan saya sebagai CEO BHIT dan Bapak Agung Firman Sampurna sebagai komisaris utama BHIT,” ujar Chairman MNC Group Hary Tanoesoedibjo pada laman Instagram miliknya.
“Terima kasih kepada Bapak Agung untuk menerima peran baru. Bersama, kami akan membuat tim menjadi lebih kuat,” imbuh Hary.
BHIT juga telah memiliki kepemilikan atau investasi strategis pada beberapa perusahaan multinasional di luar negeri untuk melengkapi bisnis MNC Group saat ini, seperti: Migo, platform video sesuai permintaan (video-on-demand/ VOD) yang memungkinkan penggunanya mengunduh berbagai konten dengan akses terjangkau, dari toko-toko di lingkungan sekitar atau "warung". Didirikan oleh penemu teknologi Kindle, Barret Comiskey dan didukung oleh Temasek dan Co-Founder YouTube, Migo fokus memperluas distribusi konten digital hemat biaya bagi konsumen pasar yang luas di negara berkembang.
Trebel, layanan musik digital dengan pertumbuhan tercepat di Amerika Latin dan merupakan layanan musik berlisensi pertama yang menghadirkan pemutaran lagu sesuai permintaan dan offline tanpa biaya kepada pengguna.
Lalu, Auerbach Grayson yakni broker global terbesar dalam hal jumlah perusahaan yang dicakup dan jumlah analis di dunia, Auerbach Grayson menawarkan riset global, layanan trading dan settlement, akses korporasi, penggalangan dana serta M&A lintas negara, melalui mitra lokal di lebih dari 125 negara.
BHIT akan terus berupaya mengembangkan jejak globalnya melalui inisiatif anorganik seperti investasi strategis, merger dan akuisisi, dan kemitraan.
tulis komentar anda