Harga BBM Naik, Relawan Sandiaga Ikut Ringankan Beban Ojol
Kamis, 22 September 2022 - 14:30 WIB
MAKASSAR - Kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi mulai berdampak terhadap pendapatan jasa ojek online (ojol) karena pengeluaran membeli bensin menjadi lebih besar.
Guna meringankan beban driver ojol, relawan UKM Sahabat Sandi Makassar memberikan bantuan dengan membagikan voucher BBM pembelian BBM jenis pertalite dengan harga miring yakni Rp 2.000 per liter di SPBU Racing, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
"Kegiatan ini dilaksanakan untuk meringankan beban mereka selama ada kenaikan BBM. Ojol sangat merasakan dampaknya, ini juga biar mereka senang dapat bantuan, dan alhamdulillah mereka sangat senang," kata Ketua UKM Sahabat Sandi Makassar, Nurmila Daeng Baji, Rabu (21/9/2022).
Nurmila mengatakan bahwa relawan akan terus bergerak untuk membantu masyarakat terdampak. Dengan demikian, bantuan tersebut diharapkan dapat membantu ekonomi driver ojol. "Mereka terbantu dengan adanya bantuan ini. Mudah - mudahan ke depan masih berlanjut karena ini sangat membantu ekonomi mereka dan meringankan beban pengeluaran," kata dia.
Fardih Brigade, salah satu driver ojol mengungkapkan, dengan naiknya harga BBM, uang yang harus dikeluarkan bertambah. Sementara penumpang menurun. Ia berharap harga BBM kembali normal agar orderan kembali seperti biasanya karena kenaikan BBM sangat berpengaruh pada penghasilan ojek online.
"Terima kasih ini sangat membantu, kami beli bensin murah cuma Rp 4.000 dapat dua liter, alhmdulillah. Kita kan tau BBM naik tapi penumpang sepi karena tarifnya naik, saya berharap harganya bisa normal lagi," kata Fardih.
Bantuan dari relawan Sandiaga sangat berpengaruh dengan penghasilan ojol. Para driver ojol mengharapkan Sandiaga jadi presiden, karena langkahnya saat ini, mereka yakin akan ada kesejahteraan driver ojol.
Guna meringankan beban driver ojol, relawan UKM Sahabat Sandi Makassar memberikan bantuan dengan membagikan voucher BBM pembelian BBM jenis pertalite dengan harga miring yakni Rp 2.000 per liter di SPBU Racing, Kota Makassar, Sulawesi Selatan.
"Kegiatan ini dilaksanakan untuk meringankan beban mereka selama ada kenaikan BBM. Ojol sangat merasakan dampaknya, ini juga biar mereka senang dapat bantuan, dan alhamdulillah mereka sangat senang," kata Ketua UKM Sahabat Sandi Makassar, Nurmila Daeng Baji, Rabu (21/9/2022).
Baca Juga
Nurmila mengatakan bahwa relawan akan terus bergerak untuk membantu masyarakat terdampak. Dengan demikian, bantuan tersebut diharapkan dapat membantu ekonomi driver ojol. "Mereka terbantu dengan adanya bantuan ini. Mudah - mudahan ke depan masih berlanjut karena ini sangat membantu ekonomi mereka dan meringankan beban pengeluaran," kata dia.
Fardih Brigade, salah satu driver ojol mengungkapkan, dengan naiknya harga BBM, uang yang harus dikeluarkan bertambah. Sementara penumpang menurun. Ia berharap harga BBM kembali normal agar orderan kembali seperti biasanya karena kenaikan BBM sangat berpengaruh pada penghasilan ojek online.
"Terima kasih ini sangat membantu, kami beli bensin murah cuma Rp 4.000 dapat dua liter, alhmdulillah. Kita kan tau BBM naik tapi penumpang sepi karena tarifnya naik, saya berharap harganya bisa normal lagi," kata Fardih.
Bantuan dari relawan Sandiaga sangat berpengaruh dengan penghasilan ojol. Para driver ojol mengharapkan Sandiaga jadi presiden, karena langkahnya saat ini, mereka yakin akan ada kesejahteraan driver ojol.
(nng)
tulis komentar anda