Majukan Industri Madu di Purwokerto, PNM Gandeng Unsoed Gelar Pelatihan Budidaya Lebah
Jum'at, 23 September 2022 - 19:19 WIB
JAKARTA - PT Permodalan Nasional Madani (PNM) menggandeng Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) untuk mendorong industri madu di Purwokerto, Jawa Tengah, agar lebih maju dan berkembang.
Unsoed memiliki peta penyebaran potensi lebah klanceng yang tersebar di wilayah Kabupaten Banyumas, Pageraji, Langgongsari, Pagelarang, Kemrajen, Pajerukan, Kalibagor, dan Limpakuwus.
“PNM berkolaborasi dengan Universitas Jenderal Soedirman guna memajukan industri madu bagi pengusaha lebah di area Purwokerto,” ujar Direktur Operasional PT PNM Sunar Basuki dalam keterangan tertulis, Jumat (23/9/2022).
Dia mengungkapkan, PNM melakukan pemberdayaan dan pendampingan (pelatihan) melalui program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) yang diberikan kepada nasabah PNM Mekaar di wilayah Purwokerto dengan jumlah total 50 peserta yang terdiri dari Mekaar Unit Cilongok 2. Pelatihan digelar di Balai Desa Pageraji Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas, Purwokerto.
"Kegiatan ini merupakan program pemberdayaan yang dirancang melalui Program PKU yang dikenal dengan sebutan ‘Klasterisasi Sektoral’ yaitu pelatihan di sektor budidaya lebah madu klanceng," jelasnya.
Pemimpin PNM Cabang Puwokerto Rohmat Agus Pranoto menyebut bahwa pelatihan yang diberikan berupa sosialisasi terkait strategi dan optimalisasi budidaya dan pemasaran lebah klanceng, pentingnya kemasan, label dan branding dalam mendukung pemasaran sebuah produk hasil budidaya lebah klanceng.
“PNM selalu melakukan pembinaan dan pendampingan kepada nasabah ultra mikro melalui Program Pengembangan Kapasitas Usaha,” ucapnya.
Unsoed memiliki peta penyebaran potensi lebah klanceng yang tersebar di wilayah Kabupaten Banyumas, Pageraji, Langgongsari, Pagelarang, Kemrajen, Pajerukan, Kalibagor, dan Limpakuwus.
“PNM berkolaborasi dengan Universitas Jenderal Soedirman guna memajukan industri madu bagi pengusaha lebah di area Purwokerto,” ujar Direktur Operasional PT PNM Sunar Basuki dalam keterangan tertulis, Jumat (23/9/2022).
Dia mengungkapkan, PNM melakukan pemberdayaan dan pendampingan (pelatihan) melalui program Pengembangan Kapasitas Usaha (PKU) yang diberikan kepada nasabah PNM Mekaar di wilayah Purwokerto dengan jumlah total 50 peserta yang terdiri dari Mekaar Unit Cilongok 2. Pelatihan digelar di Balai Desa Pageraji Kecamatan Cilongok, Kabupaten Banyumas, Purwokerto.
"Kegiatan ini merupakan program pemberdayaan yang dirancang melalui Program PKU yang dikenal dengan sebutan ‘Klasterisasi Sektoral’ yaitu pelatihan di sektor budidaya lebah madu klanceng," jelasnya.
Pemimpin PNM Cabang Puwokerto Rohmat Agus Pranoto menyebut bahwa pelatihan yang diberikan berupa sosialisasi terkait strategi dan optimalisasi budidaya dan pemasaran lebah klanceng, pentingnya kemasan, label dan branding dalam mendukung pemasaran sebuah produk hasil budidaya lebah klanceng.
“PNM selalu melakukan pembinaan dan pendampingan kepada nasabah ultra mikro melalui Program Pengembangan Kapasitas Usaha,” ucapnya.
tulis komentar anda