4 Tips MotionTrade untuk Bertahan di Pasar Saham yang Naik-Turun
Senin, 26 September 2022 - 11:16 WIB
Ada beberapa tips dari MotionTrade yang dapat diterapkan dalam menghadapi pergerakan saham yang fluktuatif. Foto/MNC Media
JAKARTA - MNC Sekuritas merupakan unit bisnis dari PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) dan perusahaan sekuritas terbaik yang memiliki reputasi serta mendapat beragam penghargaan.
Bukan hanya menyediakan layanan investasi saham, MNC Sekuritas juga menyediakan beragam produk reksa dana yang dapat dijadikan sebagai alternatif investor untuk berinvestasi.
Bagi Anda investor pemula yang memiliki saham di beberapa perusahaan tentu akan senang jika melihat portofolio saham hijau, dan sebaliknya merasa cemas jika saham yang dimilikinya turun.
Padahal, naik-turunnya harga saham merupakan hal yang wajar. Ada beberapa tips dari MotionTrade yang dapat Anda terapkan dalam menghadapi pergerakan saham yang fluktuatif, sebagai berikut:
1. Fokus Pada Tujuan Investasi
Sebelum Anda memutuskan untuk berinvestasi saham, tentukan dahulu tujuan dan toleransi profil risiko Anda. Setiap investor memiliki profil risiko dan tujuan yang berbeda.
Ada yang berinvestasi untuk mempersiapkan dana pensiun, tetapi ada juga yang berinvestasi untuk mempersiapkan dana pendidikan anak.
Dengan tujuan yang jelas, Anda tentunya tidak mudah panik saat harga saham sedang turun, terutama jika saham yang Anda miliki adalah saham unggulan yang memiliki peluang rebound.
Bukan hanya menyediakan layanan investasi saham, MNC Sekuritas juga menyediakan beragam produk reksa dana yang dapat dijadikan sebagai alternatif investor untuk berinvestasi.
Bagi Anda investor pemula yang memiliki saham di beberapa perusahaan tentu akan senang jika melihat portofolio saham hijau, dan sebaliknya merasa cemas jika saham yang dimilikinya turun.
Padahal, naik-turunnya harga saham merupakan hal yang wajar. Ada beberapa tips dari MotionTrade yang dapat Anda terapkan dalam menghadapi pergerakan saham yang fluktuatif, sebagai berikut:
1. Fokus Pada Tujuan Investasi
Sebelum Anda memutuskan untuk berinvestasi saham, tentukan dahulu tujuan dan toleransi profil risiko Anda. Setiap investor memiliki profil risiko dan tujuan yang berbeda.
Ada yang berinvestasi untuk mempersiapkan dana pensiun, tetapi ada juga yang berinvestasi untuk mempersiapkan dana pendidikan anak.
Dengan tujuan yang jelas, Anda tentunya tidak mudah panik saat harga saham sedang turun, terutama jika saham yang Anda miliki adalah saham unggulan yang memiliki peluang rebound.
tulis komentar anda