Bicara di Forum Ekonomi Kreatif Internasional, Wamenparekraf Angela Dorong Pemulihan Global
Rabu, 05 Oktober 2022 - 14:14 WIB
NUSA DUA - Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Wakil Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf/Kabaparekraf) Angela Tanoesoedibjo berharap penyelenggaraan World Conference on Creative Economy (WCCE) pada 5-7 Oktober 2022 di Bali menghasilkan aksi strategis untuk pemulihan sektor ekonomi kreatif global.
Wamenparekraf Angela, yang juga Wakil Ketua Umum Partai Perindo Bidang Ekonomi Digital & Kreatif itu saat Opening Session Friends of Creative Economy WCCE 2022 di Bali International Convention Center-Westin, Nusa Dua, Bali, Rabu (5/10/2022) menjelaskan penyelenggaraan konferensi ekonomi kreatif internasional ketiga ini diharapkan mampu menghasilkan draf untuk ditindaklanjuti sebagai langkah aksi membangkitkan ekonomi dan pemulihan sektor ekonomi kreatif global.
“Kami berharap para delegasi yang hadir ikut berkolaborasi merumuskan dan menindaklanjuti rumusan pilar aksi yang memetakan prioritas ekonomi kreatif untuk pemulihan global,” ujarnya.
Lihat Foto: Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo Paparkan Upaya RI Perkuat Ekosistem Pariwisata Pascapandemi
Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo memaparkan empat subtema yang diharapkan mampu menghasilkan poin penting untuk pemulihan sektor ekonomi kreatif setelah pandemi. Keempat subtema tersebut antara lain, Pertama, "Pertinent Issues and Progress on Creative Economy", yang akan membahas keadaan ekonomi kreatif saat ini, mencakup ekosistem, komunitas, kemunduran, kemajuan, dan peluang ekraf ke depan.
Kedua, terkait “Resilient Creative Economy for Global Goals” yaitu agenda inklusivitas dan Sustainable Development Goals (SDGs) 2030 guna mendorong sektor ketahanan ekonomi kreatif agar dapat menjawab isu-isu global.
Ketiga, "Global Creative Economy: What's Next?", di mana nanti semua bersama-sama mengeksplorasi arah ekonomi kreatif dan menemukan cara bersama untuk mengatasi tantangan dan menyambut prospek di sektor ini.
“Terakhir, adalah ‘Introduction of Creative Economy Roadmap’ dimana kita akan memperkenalkan ‘Bali Creative Economy Roadmap draft’ yang akan menjadi dokumen rujukan hasil WCCE tahun ini,” ujarnya.
Wamenparekraf Angela, yang juga Wakil Ketua Umum Partai Perindo Bidang Ekonomi Digital & Kreatif itu saat Opening Session Friends of Creative Economy WCCE 2022 di Bali International Convention Center-Westin, Nusa Dua, Bali, Rabu (5/10/2022) menjelaskan penyelenggaraan konferensi ekonomi kreatif internasional ketiga ini diharapkan mampu menghasilkan draf untuk ditindaklanjuti sebagai langkah aksi membangkitkan ekonomi dan pemulihan sektor ekonomi kreatif global.
“Kami berharap para delegasi yang hadir ikut berkolaborasi merumuskan dan menindaklanjuti rumusan pilar aksi yang memetakan prioritas ekonomi kreatif untuk pemulihan global,” ujarnya.
Lihat Foto: Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo Paparkan Upaya RI Perkuat Ekosistem Pariwisata Pascapandemi
Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo memaparkan empat subtema yang diharapkan mampu menghasilkan poin penting untuk pemulihan sektor ekonomi kreatif setelah pandemi. Keempat subtema tersebut antara lain, Pertama, "Pertinent Issues and Progress on Creative Economy", yang akan membahas keadaan ekonomi kreatif saat ini, mencakup ekosistem, komunitas, kemunduran, kemajuan, dan peluang ekraf ke depan.
Kedua, terkait “Resilient Creative Economy for Global Goals” yaitu agenda inklusivitas dan Sustainable Development Goals (SDGs) 2030 guna mendorong sektor ketahanan ekonomi kreatif agar dapat menjawab isu-isu global.
Ketiga, "Global Creative Economy: What's Next?", di mana nanti semua bersama-sama mengeksplorasi arah ekonomi kreatif dan menemukan cara bersama untuk mengatasi tantangan dan menyambut prospek di sektor ini.
“Terakhir, adalah ‘Introduction of Creative Economy Roadmap’ dimana kita akan memperkenalkan ‘Bali Creative Economy Roadmap draft’ yang akan menjadi dokumen rujukan hasil WCCE tahun ini,” ujarnya.
Lihat Juga :
tulis komentar anda