IHSG Hari Ini Berpeluang Menguat Terbatas, Cek 4 Saham Pilihan Analis
Senin, 21 November 2022 - 05:53 WIB
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan awal pekan (21/11/2022) diproyeksi akan menguat terbatas. Analis Binaartha Sekuritas Ivan Rosanova dalam risetnya menyebutkan, IHSG pada perdagangan akhir pekan lalu, Jumat (18/11/2022) masih ditutup di bawah garis SMA-60 dan mengindikasikan bahwa pola bullish flag dapat berlanjut.
“Namun jika terjadi kenaikan di atas 7.137, akan mengonfirmasi awal dari wave (c) dari [x],” kata Ivan dalam risetnya, Minggu (20/11/2022).
Sebagai informasi, pada perdagangan Jumat (18/11/2022), IHSG ditutup menguat 0,53% atau 37,19 poin ke level 7.082. Dalam penutupan perdagangan akhir pekan, sebanyak 212 saham harganya bergerak naik, sebanyak 287 saham terkoreksi dan 204 lainnya harganya stagnan.
Ivan menyebut, level support IHSG akan berada di angka 7.000, 6.927 dan 6.872. Sementara level resistennya berada di 7.075, 7.152 dan 7.205.
Untuk perdagangan pekan ini, Ivan merekomendasikan empat saham pilihan kepada para investor yakni, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). Ia menyebut, BBCA menghadapi resisten di level 9.000, di mana kenaikan di atasnya akan mengonfirmasi ekstensi wave [v] dari A menuju level 9.275.
Ia merekomendasikan hold atau take profit sebagian pada saham BBCA di level 8.950 sebagai target harga terdekat.Kemudian, ia menyarankan investor untuk mencermati saham PT PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN).
CPIN akan melanjutkan struktur koreksi wave (b) menuju zona support di level 5.500-5.600, menurut skenario alternatif apabila harga tetap di bawah 5.925.
“Namun jika terjadi kenaikan di atas 7.137, akan mengonfirmasi awal dari wave (c) dari [x],” kata Ivan dalam risetnya, Minggu (20/11/2022).
Sebagai informasi, pada perdagangan Jumat (18/11/2022), IHSG ditutup menguat 0,53% atau 37,19 poin ke level 7.082. Dalam penutupan perdagangan akhir pekan, sebanyak 212 saham harganya bergerak naik, sebanyak 287 saham terkoreksi dan 204 lainnya harganya stagnan.
Ivan menyebut, level support IHSG akan berada di angka 7.000, 6.927 dan 6.872. Sementara level resistennya berada di 7.075, 7.152 dan 7.205.
Untuk perdagangan pekan ini, Ivan merekomendasikan empat saham pilihan kepada para investor yakni, PT Bank Central Asia Tbk (BBCA). Ia menyebut, BBCA menghadapi resisten di level 9.000, di mana kenaikan di atasnya akan mengonfirmasi ekstensi wave [v] dari A menuju level 9.275.
Ia merekomendasikan hold atau take profit sebagian pada saham BBCA di level 8.950 sebagai target harga terdekat.Kemudian, ia menyarankan investor untuk mencermati saham PT PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk (CPIN).
CPIN akan melanjutkan struktur koreksi wave (b) menuju zona support di level 5.500-5.600, menurut skenario alternatif apabila harga tetap di bawah 5.925.
tulis komentar anda