Bangun Pengolahan Nikel Terbesar untuk Baterai, Luhut: Enggak Perlu Tuh Negara Lain Atur Kita

Senin, 28 November 2022 - 13:56 WIB
Sebut Proyek HPAL terbesar di dunia ada di Indonesia, Menko Luhut mengatakan, kita harus tunjukan ke dunia bahwa Indonesia merupakan bangsa yang bisa mengatur dirinya, tidak perlu tuh negara lain mengatur kita. Foto/Dok
JAKARTA - Menteri Koordinator (Menko) Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan, bahwa Proyek HPAL (High Pressure Acid Leaching) terbesar di dunia ada di Indonesia. High Pressure Acid Leach (HPAL) merupakan teknologi pengolahan nikel untuk battery grade secara hidrometalurgi.



Hal tersebut dikatakannya saat melakukan kunjungan kerja proyek HPAL (High Pressure Acid Leaching) di Sorowako, Sulawesi Selatan dan Pomalaa, Sulawesi Tenggara, Minggu (27/11/2022).

"HPAL yang terbesar di dunia ada di Indonesia," kata Luhut dalam sambutannya yang dipantau secara virtual, Senin (28/11/2022).

Luhut megatakan, bahwa dengan proyek HPAL terbesar di dunia, maka akan membentuk suatu ekosistem yang sangat penting terutama untuk Indonesia. Khususnya dalam memproduksi baterai lithium sebagai pasokan kendaraan listrik.



"Orang tidak bisa bikin lithium baterai tanpa HPAL dan ini menjadikan satu ekosistem yang penting buat kita," katanya.



Oleh sebab itu, Luhut menekankan bahwa Indonesia merupakan negara yang besar dan tidak ada satupun negara yang dapat mengatur Indonesia.

"Jadi kita harus tunjukan ke dunia bahwa Indonesia merupakan bangsa besar, bangsa yang bisa mengatur dirinya, tidak perlu tuh negara lain mengatur diri kita bahwa kalian lingkunganya harus begini, harus begitu. Kita tahu harus apa yang kita lakukan," katanya.
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More