Mendag Zulkifli Optimistis Ekonomi Digital Indonesia Tumbuh Positif

Rabu, 30 November 2022 - 07:50 WIB
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan optimistis perekonomian digital Indonesia akan lebih baik meski ada prediksi resesi tahun depan. FOTO/dok.SINDOnews
JAKARTA - Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan optimistis perekonomian digital Indonesia akan lebih baik meski ada prediksi resesi tahun depan. Dia mengajak seluruh pihak untuk berkolaborasi agar perekonomian digital di Tanah Air tetap positif.

"Bisnis digital jika kita perhatikan dalam waktu belakangan memang mengalami penurunan sedikit, tapi sedikit saja. Tidak usah khawatir karena tahun depan saya optimis ekonomi Indonesia akan tumbuh lebih baik meski ada prediksi resesi," ujar Zulhas dalam acara Indonesia Digital Economy Conference di Jakarta, Selasa (29/11/2022).





Indonesia telah memiliki sejumlah perjanjian perdagangan bilateral dengan negara nontradisional lainnya, yaitu Indonesia-Chile Comprehensive Economic Partnership Agreement (CEPA), Indonesia-Mozambique Preferential Trade Agreement (PTA), dan Indonesia-Pakistan PTA.

Dalam laporan e-Conomy SEA 2022, ekonomi digital Indonesia diproyeksikan akan mencapai Gross Merchandise Value (GMV) senilai USD77 miliar pada tahun 2022. Hingga 2050, dia menyebut ekonomi digital diproyeksikan mencapai USD130 miliar, tumbuh dengan Compound Annual Growth Rate (CAGR) sebesar 19 persen. Kemudian, hingga 2030 diperkirakan akan tumbuh lebih dari tiga kali lipat di kisaran USd220 sampai USD360 miliar.

Zulhas menyampaikan optimismenya tak lepas dari kinerja perdagangan selama tahun 2022 yang memperlihatkan tren positif. Hingga akhir tahun ini, dia menyebut transaksi perdagangan mengalami surplus.

Dia juga membeberkan Indonesia terus memperluas cakupan penetrasi ke pasar-pasar baru seperti Afrika, Timur Tengah, dan Asia Selatan. Di sisi lain, Zulhas menuturkan pertumbuhan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) sangat berpengaruh terhadap perekonomian negara. Dia pun mengajak para pebisnis lokal untuk mengembangkan usahanya melalui platform digital.



Zulhas melihat UMKM di Indonesia tidak kalah bersaing dengan produk luar negeri. Sehingga, dia mengajak marketplace untuk berpartisipasi membawa produk UMKM ke pasar global.
(nng)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More