Mengungkap Fakta Implementasi Food Safety Bagi UMKM lewat Penggunaan MSG Sesuai Takaran

Kamis, 15 Desember 2022 - 12:48 WIB
Perkumpulan Pabrik Mononatrium Glutamat dan Asam Glutamat Indonesia (P2MI) menekankan, pentingnya implementasi Food Safety bagi UMKM. Foto/Dok
JAKARTA - Perkumpulan Pabrik Mononatrium Glutamat dan Asam Glutamat Indonesia (P2MI) yang beranggotakan PT Ajinomoto Indonesia, PT Ajinex International, PT Sasa Inti, PT Daesang Ingredients Indonesia berinisiatif mengkampanyekan edukasi mengenai Monosodium Glutamamate atau yang lebih dikenal dengan MSG . Hal itu dilakukan dengan menggelar Talkshow dan Cooking Demo "Pentingnya Implementasi Food Safety Bagi UMKM " Pastikan Sajian Makanan Aman Dikonsumsi.



Ketua Bidang Komunikasi P2MI, Satria Gentur Pinandita menjelaskan, beberapa fakta bahwa masih ada artikel-artikel yang berkonotasi negatif terkait MSG muncul di berbagai media. Meskipun yang cukup mengembirakan, di mulai tahun 2016 tanggapan publik mengenai publikasi MSG ini mulai menurun.



"Hal ini menunjukkan bahwa berita-berita konotasi negatif mulai menurun, meskipun masih ada. Kami dapatkan di tahun 2021 hanya tinggal 6 persen," ungkap Satria.

"Inilah kami menyadari pentingnya mengedukasi media, karena dari media juga masyarakat teredukasi. Sehingga tugas kami P2MI disini adalah memberikan informasi yang benar, yakni bagaimana penggunaan MSG atau MNG. Hal ini pastinya telah dan selalu ada dalam setiap produk kami dimana petunjuk penggunaan MSG dapat dilihat pada bungkus dari product MSG yang ada dipasaran," sambungnya.

Diterangkan juga olehnya bahwa upaya-upaya P2MI yang dilakukan saat ini yakni menepis hoax di antaranya dengan melakukan edukasi melalui talk show, webinar, seminar dengan bekerja sama dengan media cetak, media televisi hingga media online.

"Kini kita juga terus mengedukasi melalui medsos seperti IG, LinkedIn, FB, TikTok, dengan menghadirkan postingan-postingan yang bersifat edukasi, bahkan P2MI mempunyai website yang memberikan informasi tentang hal baik MSG," kata Satria.

Dilanjutkan Satria, P2MI dengan berbagai produknya, banyak digunakan oleh para pelaku dan bisnis kuliner khususnya pelaku UMKM. "Menyadari hal ini P2MI turut meningkatkan usaha UMKM dengan memberikan atau berbagi kiat-kiat dalam membangun usaha sekaligus memberikan materi yang berhubungan dengan pemakaian MSG, seperti demo cooking, berbagi resep dengan takaran MSG yang benar," imbuhnya.

Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More