Resmi Jabat Dirjen Imigrasi, Ini Rekam Jejak Silmy Karim di Krakatau Steel
Rabu, 04 Januari 2023 - 12:49 WIB
JAKARTA - Direktur Utama Krakatau Steel Silmy Karim resmi menjabat sebagai Direktur Jenderal (Dirjen) Imigrasi. Pengangkatan tertuang dalam Keputusan Presiden (Kepres) No.165/TPA 2022 setelah menjalani proses seleksi.
"Bapak Silmy Karim per tanggal 4 Januari 2023 dilantik menjadi Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Dewan Komisaris Krakatau Steel menunjuk Purwono Widodo yang sebelumnya menjabat Direktur Pengembangan Usaha Krakatau Steel sebagai Plt. Direktur Utama Krakatau Steel sampai ditetapkan kemudian pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)," ujar Corporate Secretary Krakatau Steel Pria Utama di Jakarta, Rabu (4/1/2023).
Berdasarkan rekam jejaknya, Silmy Karim mulai menjabat sebagai Direktur Utama Krakatau Steel sejak 6 September 2018. Selama lebih kurang 4 tahun 4 bulan, Silmy Karim telah memberikan banyak perubahan bagi kemajuan Krakatau Steel dimulai dari program restrukturisasi dan transformasi, menyelamatkan banyak aset Krakatau Steel, hingga peningkatan saham Krakatau Steel pada joint venture di PT Krakatau Posco dari 30% menjadi 50%.
Restrukturisasi yang dilakukan meliputi restrukturisasi utang, organisasi, serta bisnis berhasil dilakukan oleh manajemen di bawah kepemimpinan Silmy Karim. Pria menjelaskan bahwa sepanjang kepemimpinan Silmy Karim, Krakatau Steel sudah membayarkan utang senilai total USD487,7 juta atau setara dengan Rp7,4 triliun. Organisasi Krakatau Steel saat ini pun semakin ramping dan terobosan bisnis yang dilakukan membawa Krakatau Steel pada perbaikan kinerja.
"Restrukturisasi dan transformasi yang digagas oleh Pak Silmy telah berhasil membawa Krakatau Steel pada perubahan dari perusahaan rugi menjadi perusahaan untung. Dari mulai kepemimpinannya di 2018, kinerja Krakatau Steel terus membaik dan mencatatkan laba," lanjut Pria.
Silmy Karim berhasil membawa Krakatau Steel memperoleh keuntungan selama tiga tahun berturut-turut setelah sebelumnya Krakatau Steel merugi selama delapan tahun. Pendapatan Krakatau Steel ketika Silmy Karim mulai bergabung sebesar Rp20,05 triliun. Pada tahun 2021, pendapatan meningkat sebesar 65% menjadi Rp33,07 triliun. Tren positif ini terus berlanjut di tahun 2022 dimana Krakatau Steel sampai triwulan III mencatatkan pendapatan sebesar Rp28,3triliun dan laba bersih sebesar Rp1,2 triliun.
Silmy Karim juga merupakan sosok inspiratif bagi para karyawannya. Silmy Karim dianggap sebagai pemimpin yang mampu mengharmonisasi dinamika Krakatau Steel dan anak perusahaan bersama keseluruhan manajemennya sehingga aktivitas perusahaan berjalan dengan kondusif.
Manajemen Krakatau Steel di bawah kepemimpinan Silmy Karim juga melakukan upaya pembenahan secara menyeluruh pada anak-anak perusahaannya. Program efisiensi, digitalisasi, optimalisasi dan hilirisasi merupakan bagian dari transformasi anak perusahaan Krakatau Steel.
Lebih lanjut Pria menyampaikan bahwa hasil dari strategi pembenahan ini adalah Krakatau Steel dapat memaksimalkan kinerja keuangan, meningkatkan produktivitas, membangun sumber pertumbuhan baru, serta memperluas dan memperkuat posisi Krakatau Steel di pangsa pasar industri baja domestik serta bisnis-bisnis lain yang relevan.
“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Silmy Karim yang telah menjadi bagian terpenting bagi Krakatau Steel selama ini. Bapak Silmy Karim telah mewujudkan Krakatau Steel yang lebih baik dan lebih tangguh," tutup Pria Utama.
"Bapak Silmy Karim per tanggal 4 Januari 2023 dilantik menjadi Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia. Dewan Komisaris Krakatau Steel menunjuk Purwono Widodo yang sebelumnya menjabat Direktur Pengembangan Usaha Krakatau Steel sebagai Plt. Direktur Utama Krakatau Steel sampai ditetapkan kemudian pada Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS)," ujar Corporate Secretary Krakatau Steel Pria Utama di Jakarta, Rabu (4/1/2023).
Berdasarkan rekam jejaknya, Silmy Karim mulai menjabat sebagai Direktur Utama Krakatau Steel sejak 6 September 2018. Selama lebih kurang 4 tahun 4 bulan, Silmy Karim telah memberikan banyak perubahan bagi kemajuan Krakatau Steel dimulai dari program restrukturisasi dan transformasi, menyelamatkan banyak aset Krakatau Steel, hingga peningkatan saham Krakatau Steel pada joint venture di PT Krakatau Posco dari 30% menjadi 50%.
Restrukturisasi yang dilakukan meliputi restrukturisasi utang, organisasi, serta bisnis berhasil dilakukan oleh manajemen di bawah kepemimpinan Silmy Karim. Pria menjelaskan bahwa sepanjang kepemimpinan Silmy Karim, Krakatau Steel sudah membayarkan utang senilai total USD487,7 juta atau setara dengan Rp7,4 triliun. Organisasi Krakatau Steel saat ini pun semakin ramping dan terobosan bisnis yang dilakukan membawa Krakatau Steel pada perbaikan kinerja.
"Restrukturisasi dan transformasi yang digagas oleh Pak Silmy telah berhasil membawa Krakatau Steel pada perubahan dari perusahaan rugi menjadi perusahaan untung. Dari mulai kepemimpinannya di 2018, kinerja Krakatau Steel terus membaik dan mencatatkan laba," lanjut Pria.
Silmy Karim berhasil membawa Krakatau Steel memperoleh keuntungan selama tiga tahun berturut-turut setelah sebelumnya Krakatau Steel merugi selama delapan tahun. Pendapatan Krakatau Steel ketika Silmy Karim mulai bergabung sebesar Rp20,05 triliun. Pada tahun 2021, pendapatan meningkat sebesar 65% menjadi Rp33,07 triliun. Tren positif ini terus berlanjut di tahun 2022 dimana Krakatau Steel sampai triwulan III mencatatkan pendapatan sebesar Rp28,3triliun dan laba bersih sebesar Rp1,2 triliun.
Silmy Karim juga merupakan sosok inspiratif bagi para karyawannya. Silmy Karim dianggap sebagai pemimpin yang mampu mengharmonisasi dinamika Krakatau Steel dan anak perusahaan bersama keseluruhan manajemennya sehingga aktivitas perusahaan berjalan dengan kondusif.
Manajemen Krakatau Steel di bawah kepemimpinan Silmy Karim juga melakukan upaya pembenahan secara menyeluruh pada anak-anak perusahaannya. Program efisiensi, digitalisasi, optimalisasi dan hilirisasi merupakan bagian dari transformasi anak perusahaan Krakatau Steel.
Lebih lanjut Pria menyampaikan bahwa hasil dari strategi pembenahan ini adalah Krakatau Steel dapat memaksimalkan kinerja keuangan, meningkatkan produktivitas, membangun sumber pertumbuhan baru, serta memperluas dan memperkuat posisi Krakatau Steel di pangsa pasar industri baja domestik serta bisnis-bisnis lain yang relevan.
“Kami sangat berterima kasih kepada Bapak Silmy Karim yang telah menjadi bagian terpenting bagi Krakatau Steel selama ini. Bapak Silmy Karim telah mewujudkan Krakatau Steel yang lebih baik dan lebih tangguh," tutup Pria Utama.
(nng)
Lihat Juga :
tulis komentar anda