Butuh Kanibalisme untuk Hidupkan Bandara Kertajati

JAKARTA - Pemanfaatan Bandara Kertajati dinilai masih bisa dioptimalkan karena memiliki potensi yang besar. Letak bandara yang berdekatan dengan Pelabuhan Patimban dapat digunakan untuk pengembangan kargo ekspor.



"Potensinya besar. Untuk kargo bisa dikoneksikan dengan Pelabuhan Patimban," kata Gatot Rahardjo, pengamat penerbangan, kepada MNC Portal, dikutip Minggu (8/1/2023).

Gatot menambahkan, untuk mewujudkan itu pemerintah harus memperlancar akses menuju Bandara Kertajati. Selain itu, menjadikan Bandara Kertajati menjadi satu-satunya pilihan untuk warga sekitar.

"Yang harus dilakukan, akses jalan diperlancar dengan jalan tol, dan biayanya juga jangan terlalu mahal. Kemudian Bandara Husein (Sastranegara) ditutup, dipindah ke Kertajati," kata Gatot.



Menurut Gatot, jika akses menuju Bandara Kertajati sudah lancar, maka akan dapat menghidupkan bandara tersebut. Bandara Kertajati juga akan menjadi pilihan warga jika tak ada bandara lain.



"Kalau jalan tol-nya sudah ready dan Bandara Husein Sastranegara di Bandung ditutup, Bandara Kertajati akan hidup karena warga Bandung dan sekitarnya tidak punya pilihan lain. Ditambah akses jalan dan waktu tempuh yang singkat,

pasti bandara akan hidup," katanya.