IHSG Hari Ini Diramal Menghijau, Cek 6 Saham Rekomendasi Analis
Senin, 09 Januari 2023 - 09:15 WIB
JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari ini diprediksi melanjutkan rebound pada perdagangan di awal pekan. Investor bisa mencermati rekomendasi saham dari analis.
Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar mengatakan, Indeks berpeluang berada di zona hijau meneruskan kenaikan pada akhir pekan lalu.
"Peluang penguatan ini tergambar dari penutupan di bawah 5 day Ma dan candle piercing bullish. Jika rebound di atas 6.710, maka berpeluang menuju 6.766, 6.838, 6.953," terang Andri dalam risetnya, Senin (9/1/2023).
Sementara itu, apabila IHSG bisa ditutup harian di bawah 6.850, maka masih akan melanjutkan koreksi. Adapun level resistance berada di 6.710, 6.766, 6.838, 6.953 dengan support di 6.653, 6.621, 6.586, 6.557.
Adapun sentimen datang dari China yang memberikan sinyal untuk memberikan dukungan yang lebih kepada sektor properti. Di sisi lain Indonesia melaporkan cadangan devisa sebesar USD137,2 miliar pada Desember 2022
Dari Amerika Serikat (AS), bursa Wall Street kompak menguat akhir pekan lalu, didorong data laporan pekerjaan AS periode Desember dan survei aktivitas ekonomi yang menunjukkan tanda-tanda bahwa inflasi mungkin mereda.
Non farm payrolls AS untuk Desember 2022 bertambah 223.000, di atas ekspektasi. Selain itu gaji naik 0,3% secara bulanan (MoM), lebih rendah dari yang diharapkan. Lebih lanjut, berikut ini 6 saham rekomendasi BNI Sekuritas:
Head of Technical Analyst Research BNI Sekuritas Andri Zakarias Siregar mengatakan, Indeks berpeluang berada di zona hijau meneruskan kenaikan pada akhir pekan lalu.
"Peluang penguatan ini tergambar dari penutupan di bawah 5 day Ma dan candle piercing bullish. Jika rebound di atas 6.710, maka berpeluang menuju 6.766, 6.838, 6.953," terang Andri dalam risetnya, Senin (9/1/2023).
Sementara itu, apabila IHSG bisa ditutup harian di bawah 6.850, maka masih akan melanjutkan koreksi. Adapun level resistance berada di 6.710, 6.766, 6.838, 6.953 dengan support di 6.653, 6.621, 6.586, 6.557.
Adapun sentimen datang dari China yang memberikan sinyal untuk memberikan dukungan yang lebih kepada sektor properti. Di sisi lain Indonesia melaporkan cadangan devisa sebesar USD137,2 miliar pada Desember 2022
Dari Amerika Serikat (AS), bursa Wall Street kompak menguat akhir pekan lalu, didorong data laporan pekerjaan AS periode Desember dan survei aktivitas ekonomi yang menunjukkan tanda-tanda bahwa inflasi mungkin mereda.
Non farm payrolls AS untuk Desember 2022 bertambah 223.000, di atas ekspektasi. Selain itu gaji naik 0,3% secara bulanan (MoM), lebih rendah dari yang diharapkan. Lebih lanjut, berikut ini 6 saham rekomendasi BNI Sekuritas:
tulis komentar anda